Selasa, Juli 1, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Disclaimer
Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Cek Fakta
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
  • Hukum & Kriminal
    • KABAR BHABINKAMTIBMAS
    • KABAR MILITER
  • Opini
  • Sekitar Kita
    • Gaya Hidup
      • Olahraga
      • Musik
      • KABAR NYIUR MELAMBAI
    • Pendidikan
      • Kabar Kampus
    • Kesehatan
      • Kuliner
    • Lingkungan
      • Pariwisata
No Result
View All Result
Mimoza TV
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Cek Fakta
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
  • Hukum & Kriminal
    • KABAR BHABINKAMTIBMAS
    • KABAR MILITER
  • Opini
  • Sekitar Kita
    • Gaya Hidup
      • Olahraga
      • Musik
      • KABAR NYIUR MELAMBAI
    • Pendidikan
      • Kabar Kampus
    • Kesehatan
      • Kuliner
    • Lingkungan
      • Pariwisata
No Result
View All Result
Mimoza TV

Warga Menyumbang Untuk Korban Tsunami Selat Sunda

by Lukman Polimengo
Desember 27, 2018
Reading Time: 2 mins read
77 6
A A
0
Uday Suhada saat berbincang dengan rekannya di kawasan Carita (foto: VOA/Ahmad Bhagaskoro)

Uday Suhada saat berbincang dengan rekannya di kawasan Carita (foto: VOA/Ahmad Bhagaskoro)

Share on FacebookShare on WhatsappShare On Twitter


Gorontalo, mimoza.tv – Korban meninggal dan pengungsi terbanyak berada di Kabupaten Pandeglang, Banten, yakni 290 korban jiwa dan 17 ribuan pengungsi. Seratusan pengungsi di antaranya berada di RW 04 Desa Menes, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang.

Mereka tinggal di rumah-rumah warga sekitar. Salah satunya yang memberikan tempat kepada para pengungsi yaitu Uday Suhada. Ia menuturkan ia hanya berusaha sebisa mungkin untuk membantu para korban tsunami tersebut.

“Di rumah saya dari hari Minggu, sudah tinggal di sana. Sementara kita tampung ada 23 jiwa, kebetulan ada saung yang cukup luas yang bisa menampung mereka. Sebagian lagi di rumah-rumah penduduk yang rumahnya cukup luas. Ada sekitar 125 orang di kampung saya Menes,” tutur Uday kepada VOA, Senin (24/12) malam di Pandeglang.

Baca juga

Cuaca Hambat Upaya Inspeksi Tsunami di Indonesia

Korban Tewas 429, Drone dan Anjing Pelacak Bantu Cari Korban Tsunami

Uday mengatakan ia tergerak membantu para korban setelah mendapat informasi dari temannya, seorang nelayan, yang melihat ombak cukup tinggi. Dua temannya yang bekerja sebagai nelayan juga menjadi korban dengan kondisi yang memprihatinkan.

Kendati demikian, ia juga tidak menyangka pada Sabtu (22/12) malam itu akan terjadi tsunami,karena warga masih menganggap letusan Anak Gunung Krakatau dalam beberapa bulan terakhir bukan sebagai hal yang membahayakan.

“Jadi, beberapa jam sebelum tsunami datang, saya setengah hari mancing di perairan Caringan, Kecamatan Labuhan, Pandeglang. Pada saatmancing, laut teduh, saya lihat arah tengah, anak gunung Krakatau nampak jelas dan asap tebal,” imbuhnya.

Uday mengaku tak banyak yang dapat dilakukan pada malam hari saat kejadian tsunami karena situasi yang kacau. Baru kemudian, pada pagi harinya ia mencoba berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk dapat membantu para korban. Salah satunya yaitu dengan menyediakan tempat pengungsian, mengumpulkan pakaian dan makanan untuk para korban.

Tetangga Uday, Kohar menjelaskan usia seratusan pengungsi di sana cukup beragam, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia. Menurutnya, belum ada bantuan dari pemerintah setempat untuk para pengungsi, sehingga kebutuhan pengungsi selama ini hanya dipenuhi dari para warga.

“Saya tidak berani melaporkan ke pemerintah, karena takut disangka saya ikut memanfaatkan. Dan kami sadar betul, karena tidak terdeteksi oleh pemerintah. Tapi kemarin saya sudah hubungi kepolisian, baru kemarin berkunjung ke sini,” jelas Kohar kepada VOA, Rabu (26/12).

Kohar menambahkan belum ada tindak lanjut dari kepolisian setempat terkait bantuan untuk para pengungsi. Ia berharap pemerintah dapat segera memberikan bantuan untuk mereka, terutama bantuan makanan dan obat-obatan, termasuk petugas medis.

Sementara itu, salah satu pengungsi yaitu Yusiana Marliani, mengatakan, keberadaan tempat pengungsian ini penting untuk memberikan rasa aman kepada dirinya. Meski rumahnya tidak terdampak tsunami, ia menuturkan ia masih merasa takut tinggal di rumahnya yang berdekatan dengan laut.

“Cuma ini saja takut, karena rumah di pinggir laut. Di Labuan di Kampung Karang Sari, Desa Cigondang dekat PLTU,” tuturnya.

Yusiana yang mengungsi dengan suami dan kedua anaknya serta orangtuanya belum dapat memperkirakan akan tinggal berapa lama lagi di tempat pengungsian RW O4. (Ab/uh/luk)

Tags: tsunami pandeglanTsunami Selat Sunda

Berita Terkait

Erupsi gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, dilihat dari udara, 23 Desember 2018. (Foto: dok).

Cuaca Hambat Upaya Inspeksi Tsunami di Indonesia

Desember 29, 2018
Petugas SAR membawa anjing pelacak untuk mencari korban di antara puing-puing setelah tsunami di Selat Sunda menerjang Rajabasa di Lampung Selatan, 25 Desember 2018. Foto: Reuters

Korban Tewas 429, Drone dan Anjing Pelacak Bantu Cari Korban Tsunami

Desember 26, 2018
Kondisi pasca tsunami di Selat Sunda, 24 Desember 2018. (Foto courtesy: BNPB)

Jumlah Korban Tewas Akibat Tsunami Naik Menjadi 373

Desember 25, 2018

Prof John Katili: Makin Lama Gunung Berapi Tidur, Makin Dahsyat Ledakannya

84 Jenazah Korban Tsunami Pendeglan Mulai Membusuk

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Disclaimer

© 2025 Mimoza TV - PT. Mimoza Multimedia Agus Salim St. 67 Gorontalo

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Index Berita
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Cek Fakta
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
  • Hukum & Kriminal
  • Opini
  • Sosial Budaya
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Kabar Kampus
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Lingkungan
    • Musik
    • Olahraga
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Sekitar Kita
    • Unik
No Result
View All Result

© 2025 Mimoza TV - PT. Mimoza Multimedia Agus Salim St. 67 Gorontalo

Go to mobile version