Limboto, (6/10) – Wakil Bupati Gorontalo, Fadli Hasan memenuhi undangan dari Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia, untuk menghadiri rapat kerja Komisi 1 DPD-RI dalam rangka Konsolidasi Nasional Pembentukan Daerah Otonom Baru (PDOB). Rapat yang dipimpin oleh Akhmad Muqowan ini berlangsung di gedung Nusantara V DPR / MPR / DPD-RI di Jakarta, pada Selasa (4/10), dan yang di ikuti oleh 15 Provinsi, 129 Kabupaten, dan 27 Kota di seluruh Indonesia.
Kabupaten Boliyohuto, dan Kabupaten Panipi menjadi dua daerah dari tiga Daerah Otonom Baru (DOB) di Provinsi Gorontalo yang direkomendasikan untuk segera dibentuk oleh Pemerintah Pusat. Hal tersebut dibuktikan dengan ditanda tanganinya komitmen bersama perihal penetapan Kabupaten Boliyohuto dan Kabupaten Panipi yang tergabung dalam wilayah timur 1 oleh Wakil Bupati Fadli Hasan menjadi DOB di Provinsi Gorontalo.
Usai rapat, Fadli Hasan yang didampingi Kepala Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Gorontalo, Darwan Usman mengatakan, “DPD telah menyatakan final terhadap masalah DOB, dan hasil rapat terakhir ini selanjutnya akan diserahkan ke DPR dan Pemerintah agar segera melaksanakan pemekaran pada Daerah – Daerah yang sudah diusulkan hari ini.”
Bahkan kata Fadli, Komisi 1 DPD sepakat jika Pemerintah tidak setuju melaksanakan pemekaran ini, berarti Pemerintah menolak untuk mensejahterakan rakyat. “Kita berdoa agar usulan ini segera dibahas di DPR, sehingga mendorong Pemerintah melakukan pembentukan DOB, termasuk Kabupaten Boliyohuto dan Kabupaten Panipi,” tutup Fadli.
(ADVETORIAL)
Foto : Humas Pemkab Gorontalo
