Gorontalo, mimoza.tv – Mengantisipasi lonjakan pemakaian BBM dan gas LPG selama bulan puasa, Marketing Operation Region (MOR) VII telah menetapkan berbagai langkah antisipasi di berbagai wilayah di Sulawesi.
Estimasi pemakaian BBM dan gas LPG selama bulan puasa dan lebaran, diperkirakan naik dengan besaran untuk BBM bersubsidi (PSO) premium naik sebesar 1,7 persen dari rata-rata harian normal, BBM jenis avtur naik menjadi 2,8 persen dari rata-rata harian normal. Sementara solar mengalami penurunan sebesar 2,2 persen dari rata-rata harian normal.
Hatim Irwan selaku Unit Manager Communication & CSR MOR VII, kepada sejumlah awak media di Gorontalo mengungkapkan, BBM Non PSO juga diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 3,3 persen dari rata-rata harian normal seperti pertalite , pertamax dan dexlite. Sedangkan dari pemakaian gas LPG bersubsidi (PSO) naik sebesar 9,4 persen dari rata-rata harian normal, dan LPG Non PSO naik sebesar 4,6 persen dari rata-rata harian normal.
“Kami Pertamina MOR VII terus menjaga stok BBM dan gas LPG dalam kondisi aman selama puasa dan lebaran, mulai tanggal 5 Mei hingga 5 Juni 2019. Dengan rata-rata ketahanan stok semua jenis produk BBM pada periode tersebut 15,1 hari, sedangkan untuk avtur sendiri 16.6 persen, dan gas LPG sebesar 5,8 hari,” jelas Hatim saat menggelar jumpa pers di salah satu resto di Gorontalo, Selasa (7/5/2019).
Lanjut dia, Pertamina,dalam hal ini MOR VII Wilayah Sulawesi siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan terus menjaga ketahanan stok dan mempersiapkan pengelolaan distribusi BBM dan gas LPG dengan baik, untuk mengantisipasi peningkatan permintaan pada periode bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.
Mantan wartawan salah satu majalah nasional ini juga menjelaskan, Posko Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan Dan Idul Fitri (RAFI) juga telah dibentuk oleh Pertamina MOR VII.
“Tugas mereka adalah memantau tersedianya BBM serta kesiapan pelayanan kepada konsumen. Posko RAFI ini aktif mulai H-15 sampai dengan H+15 lebaran Idul Fitri, atau mulai 21 Mei hingga 20 Juni 2019,” tandasnya.(luk)