Eyang…SAMPAI JUMPA DI KEABADIAN…Senangnya dah bias ngelepas kangen saya eyang putri, bias berdua duaan lagi…Kita disini ikhlas asal eyang bahagia –SELAMAT JALAN—
Terimakasih sudah membuat Indonesia jauh lebih baik, terimakasih sudah mengajarkan saya jadi pejuang, kalo bahasa eyang “PEMBERONTAK” -Love You-
Gorontalo, mimosa.tv – Ungkapan belasungkawa diatas tersebut adalah ungkapan Melanie Subono, cucu keponakan Presiden RI ketiga Baharudin Jusuf Habibie. Ungkapan Melanie tersebut diunggah lewat akun sosial media miliknya.
Inna lillaahi wa innaa ilayhi rooji’uun. Seluruh masyarakat Indonesia kembali berduka cita. Pria berdarah Gorontalo, kelahiran Parepare, Sulawesi Selatan 25 Juni 1936 ini meninggal dunia akibat penyakit yang dideritanya.
Dilansir dari berbagai sumber, sebelum meninggal, keluarga dekat sudah berkumpul di RSPAD Gatot Soebroto, tempat ia dirawat.
Sebelumnya, Habibie telah menjalani perawatan intensif di rumah sakit sejak 1 September 2019.
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, yang juga merupakan keponakan almarhum mengatakan, seluruh keluarga sudah dipanggil dan berkumpul di Pavilliun kartika, RSPAD Gatot Soebroto.
“Kondisi beliau, sama seperti kemarin. Makanya semua keluarga sudah dipanggil, terutama anak-anak beliau,” kata Rusli.
Kata Rusli, selama masa perawatan, Habibie ditangani oleh tim dokter special dengan berbagai bidang keahlian, seperti jantung, penyakit dalam dan ginjal.*