Gorontalo, mimoza.tv – Karang Taruna Desa Pinontoyonga, Kecamatan Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara bersama Majelis Pengkajian Tauhid – Tasawwuf, menggelar dzikir akbar dan doa bersama, Jum’at (20/03) pukul 19:30 WITA.
Djikir akbar dan doa bersama ini, tidak hanya dihadiri masyarakat Kecamatan Atinggola, melainkan warga dari Kecamatan Pinogaluman, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Ketua Panitia Kegiatan dzikir akbar dan doa bersama Almunawir Abdul Gani mejelaskan, kegiatan ini digelar sebagai bentuk penolakan segala bentuk musibah, khususnya wabah virus corona yang saat ini mewabah di hampir seluruh dunia.
“Ini semua kami gelar semata-mata hanya untuk memohon ridha Allah SWT, agar masyarakat di Kecamatan Atinggola dan sekitarnya, terhindar dari segala bentuk musibah, khusunya wabah virus corona,” terang Almunawir Abdul Gani.
Sementara itu, mejelis pengkajian Tauhid – Tasawwuf, Tengku Bisri Blongkod mengatakan, saat ini yang terpenting adalah berserah diri kepada sang khalid. Sebab, segala bentuk musibah, semata-mata adalah teguran dari Allah SWT, dan hanya padanya, manusi dapat meminta pertolongan.
“Kita dituntut agar terus berikhtiar kepada Allah SWT. Sesungguhnya segala musibah merupakan peringatan darinya, karena banyak umat manusia yang tidak lagi mengingat sang pencipta langit dan bumi. Sehingganya, dengan Dzikir akbar dan doa bersama ini, adalah salah satu bentuk permohonan atas segala kekhilafan,” tambah Tengku Bisri Blongkod.
Kedepannya, dengan adanya wabah virus corona ini, karang taruna Desa Pinontoyonga dan Majelis pengkajian Tauhid – Tasawwuf berharap, masyarakat dapat lebih mendekatian diri kepada Allah SWT, agar terhindar dari segala bentuk musibah.(luk)