Gorontalo, mimoza.tv – Hari Raya Waisak 2564 BE yang digelar umat Budha tahun 2020 kali ini, nampaknya akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini berkaitan dengan status wabah nasional virus corona, sekaligus percepatan penanganan Covid-19.
Pengurus sekaligus Pandita Vihara Buddha Dharam Gorontalo, Putu Supertana menjelaskan, bagi umat Budha di Gorontalo, perayaan Hari Raya Waisak kali ini, diputuskan untuk digelar di rumah masing-masing.
Keputusan ini diambil berdasarkan hasil musyawarah pengurus Vihara, dalam membantu pemerintah, guna memutus rantai penyebaran wabah virus corona.
“Ini sudah menjadi keputusan bersama semua pengurus Vihara Buddha Dharma Gorontalo, dalam memerangi wabah covid-19, sekaligus menaati himbauan pemerintah terkait percepatan penanganan wabah virus corona,” ujar Putu Supertana.
Lanjutnya, peniadaan kegiatan keagamaan umat Budha di Gorontalo ini, dilakukan sejak dua bulan terakhir. Dimana, seluruh pengurus mengintruksikan umat Budha di Gorontalo, untuk melaksanakan ibadah di rumah.
“Khusus pelaksanaan Hari Raya Waisak, kami sudah menyediakan aplikasi Zoom, dan melangsungkannya secara bersamaan. Kami berharap, meski hanya menggunakan aplikasi ini, tidak mengurangi khidmadnya upacara perayaan Hari Raya Waisak,” tambah Putu.
Sementara itu, terkait kegiatan sosial, pengurus Vihara Buddha Dharama Gorontalo, telah melangsungkan anjangsana ke Panti Asuhan yang ada tiga kelurahan di Kota Gorontalo, dengan memberikan bantuan sembako sebanyak 150 paket di tiga Lokasi.
“Selain 150 paket sembako yang kami serahkan di 3 panti asuhan di kota gorontalo, kami juga turut memberikan 350 paket sembako ke salah satu kelurahan di Kota Gorontalo,” tutup Putu.(Arj/luk)