Boalemo, mimoza.tv – Panwaslih Kabupaten Boalemo menggelar simulasi pengawasan pemilu berbasis ITE, bersama ratusan pengawas TPS, PPL, serta Panwascam. Pengawasan Pemilu berbasis IT ini merupakan program uji coba pada Pilkada serentak 2017.
Ratusan peserta pemilu yang terdiri dari lembaga pengawas pemilu, mulai dari tingkat desa hingga kecamatan mengikuti simulasi pengawasan pilkada dengan menggunakan teknologi. Penerapan sistem pengawasan menggunakan IT ini merupakan sistem pengawasan terbaru yang diluncurkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia pada pilkada serentak 2017 ini.
Yurika Rauf, Komisioner Panwaslih Boalemo mengungkapkan, dengan sistem ini diharapkan agar dapat mengantisipasi panjangnya permasalahan sengketa pilkada, karena keakuratan bukti yang disajikan berupa video.
“Sistem kerja pada pengawasan ini, dengan menggunakan kamera handphone yang dioperasikan oleh masing-masing pengawas, mulai dari TPS hingga pada rekapitulasi ditingkat kabupaten,” ujar Yurika.
Ia juga menambahkan, “seluruh video hasil pengawasan akan langsung di upload oleh para pengawas ke situs resmi yang telah disediakan oleh Bawaslu RI. Selain untuk pengawasan, sistem ini juga bisa menjadi patokan untuk perhitungan cepat pada saat perhitungan suara dari masing-masing TPS.”
Menurut Komisioner Panwaslih Divisi Pencegahan ini, pihaknya dalam menjalankan program terbaru dari Bawaslu Republik Indonesia ini, sedikit mendapatkan kendala di beberapa lokasi, sehingga diperkirakan akan ada sedikit keterlambatan dalam memasukan hasil pengawasan ke Bawaslu RI karena terkendala jaringan. Mengingat beberapa wilayah di Kabupaten Boalemo belum terdapat jaringan provider telekomunikasi.