Gorontalo, mimoza.tv – Selain di Boalemo, puluhan warga yang menjadi korban investasi bodong berkedok Forex mendatangi rumah WN alias Wahid, pemilik Forex Man 3 Trader, yang berlokasi di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Duhiadaa, Kabuoaten Pohuwato, Senin (31/1/2022).
Informasi yang mimoza.tv kutip dari Gopos.id,, warga yang mendatangi rumah pemilik investasi tersebut untuk meminta uang yang sudah mereka investasikan kepada pemilik Man 3 Trader.
Awalnya warga mendatangi rumah Wahid sekitar Pukul 11:30 WITA untuk mencari keberadaanya dan meminta pertanggungjawaban yang telah dijanjikan hingga tanggal 31 Januari 2022.
Namun saja keberadaan Wahid sudah tidak di ketahui. Para member yang sudah gerah dengan janji-janji pencairan kemudian masuk ke dalam rumah dan mulai mengambil perabotan maupun barang-barang yang ada di dalam rumah.
Darwin Saidi, salah seorang warga Desa Taluduyunu, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, mengatakan, alasannya menyita barang-barang tersebut sebagai jaminan agar modal mereka dikembalikan.
“Karena sampai saat ini uang saya belum ada kejelasan, barang milik beliau (baca: Wahid) saya sita sebagai jaminan. Apakah masih ada atau sudah tidak ada, sehingga saya mengambil barang miliknya sebagai gantinya,” ujar Darwin. Senin (31/01/2022).
Sementara itu, Hendry Kahala, salah seorang warga setempat mengungkapkan, puluhan member mendatangi rumah trader WN alias Wahid, untuk menyita seluruh perabot rumah.
Warga tersebut kata dia menyita seluruh perabotan rumah seperti kursi, lemari hingga barang-barang dalam rumah disita sebagai jaminan agar modal mereka dikembalikan.
Kata dia, umumnya member yang datang menyita barang-barang tersebut membawa mobil mereka masing-masing, untuk mengangkut barang sitaan.
“Mereka membawa barang-barang sitaan langsung di angkut dengan mobil, dan langsung di bawah di rumahnya masing-masing. Mereka tidak mempedulikan lagi pihak keamanan yang berada di lokasi kejadian,” tutup Hendry.
Pewarta : Lukman.