Gorontalo, mimoza.tv – Bank Indonesia menyebut, perekonomian Gorontalo tercatat tumbuh sebesar 3,17 persen (yoy) pada triwulan I tahun 2022. Pertumbuhan ekonomi Gorontalo tersebut menunjukkan akselerasi yang lebih lambat dari pertumbuhan ekonomi nasional.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo Rony Widijarto Purubaskoro dalam keterangannya saat menggelar acara Bincang-Bincang Media dengan wartawan, Kamis (7/7/2022) mengatakan, pada pertumbuhan kuartalan (%, qtq) pada triwulan pertama tahun 2022 juga merupakan yang terendah sebesar -1,06%(qtq), lebih dalam dibandingkan saat pandemi.
Hasil survei konsumen dari IKE, IKK, dan IKK bulan Juni 2022 kata Rony, secara umum masih berada dalam level optimis.
“Secara historis, pertumbuhan kuartalan pada triwulan pertama di Gorontalo cenderung positif. Berbeda dengan nasional yang konsisten mengalami kontraksi saat triwulan pertama,” ucap Rony.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan, Lapangan usaha (LU) pertanian sebagai LU utama terbesar tumbuh sebesar 0,91 persen (yoy), relatif lebih rendah daripada pertumbuhan sebelum pandemi. Secara historis, pertumbuhan kuartalan (%qtq) LU pertanian terekam tumbuh. Sementara untuk LU Perdagangan sebagai LU kedua terbesar tumbuh 9,44 persen (yoy) tergolong tinggi, namun belum optimal mengingat low base effect pada triwulan pertama tahun 2021 terkontraksi sebesar 10,67 persen (yoy).
Lanjut dia, nominal LU Perdagangan pada triwulan pertama tahun 2022 itu masih berada pada tingkat Rp. 892 miliar (Triwulan pertama 2020: Rp. 913 miliar), secara kuartalan (%, qtq), LU Perdagangan mencatatkan kontraksi meskipun secara historis menunjukkan secara umum pada kuartal I tumbuh positif.
“Dari segi pengeluaran, Pengeluaran Konsumsi RT (PKRT) pasa triwulan pertama 2022 tercatat tumbuh 2,87 persen, walaupun masih di bawah tingkat pertumbuhan sebelum pandemi yang dapat mencapai kisaran 6 persen. Pertumbuhan PKRT yang moderat tersebut menunjukkan bahwa akselerasi pemulihan ekonomi di Gorontalo masih berjalan lambat. Konsumsi pemerintah terekam tumbuh sebesar 2,71 persen year on year,” imbuhnya.
Untuk itu kata Rony, salam rangka mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Gorontalo, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo dan Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota Gorontalo bersinergi menggelar Hulondalo Art and Craft Festival “Digitalisasi UMKM Mendukung Gorontalo Bangkit – Go Digital Go Global”, yang nantinya akan berlangsung mulai tanggal 13 sampai dengan 15 Juli 2022 di Grand Palace Convention Center.
“Program ini kita selenggarakan untuk mendukung industri kreatif fashion, kerajinan dan olahan pangan yang memiliki keunikan khas dan berpotensi ekspor di Gorontalo. Festival ini juga dimeriahkan oleh berbagai kegiatan menarik, di antaranya showcase produk UMKM unggulan, seminar nasional tentang UMKM, sosialisasi karir di Bank Indonesia, lomba Karawo Kids Fashion Show, lomba Rangking 1 pariwisata dan ekraf, konser musik, dan Stand Up Comedy oleh Mongol,” ujar Rony.
Dirinya menambahkan, bagi pengunjung yang melakukan transaksi dengan QRIS selama acara akan dapatkan discount dan doorprize menarik.(rls/luk)
