Gorontalo, mimoza.tv – Memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 77, Organisasi Amatir Radio Republik Indonesia (ORARI) Daerah Gorontalo mengelar jalan sehat, Minggu (14/8/2022)
Kegiatan yang start di Gelanggang Olahraga Nani Wartabone dan finsh di Yayasan AD Center Kota Gorontalo ini diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri dari pengurus dan anggota ORARI Provinsi Gorontalo maupun Kota Gorontalo.
Diwawancarai di sela-sela kegiatan, Ketua ORARI Darah Provinsi Gorontalo, Adhan Dambea menyampaikan, jalan seht ini hanyalah merupakan hal yang kecil saja jika itu dibandingkan dengan pengabdian.
“Dengan peringatan HUT Kemerdekaan ini kita semua berharap ada peningkatan di masa yang akan datang, sehingga kmerdekaan itu sendiri bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat,” ucap Adhan.
Selain itu, kata Adhan kegiatan ini juga sekaligus syukuran atas kemenangan Ketua Umum ORARI Donny Imam Prambodo, dimana majelis hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta memenangkannya atas gugatan dari pengurus yang lama.
Disinggung soal eksistensi, kata Adhan secara pribadi dirinya mengenal ORARI di Gorontalo itu sejak sekitar tahun 1982, yang kala itu diketuai oleh Yos Wartabone. Kegiatan-kegiatannya itu kata dia lebih banyak di udara ketimbang di darat.
“Kami ini kegiatannya banyak di udara ketimbang dengan di darat. Kita sudah mendirikan beberapa club station seperti di Boalemo, Bone Bolango dan beberapa daerah lainnya. Contoh lainnya ketika komunikasi dan informasi terputus akibat bencana alam di Palu beberapa waktu lalu, kitat menjadi garda terdepan memberikan bantuan komunikasi. Jadi ketika terjadi bencana, maka disitu peran kita dalam memberikan bantuan komunikasi,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu juga dirinya meminta seluruh anggota untuk tetap memperkokoh persatuan dan silaturahmi, serta tetap berpegang teguh pada AD/RT organisasi.
Sementara itu Ketua ORARI Kota Gorontalo Ekwan Ahmad mengaku selain aktif di udara, dirinya telah mengusulkan bahwa kedepannya kegiatan ORARI berorientasi pada kegiatan sosial kemasyarakatan dan keagamaan.
Bahkan dalam waktu dekat ini kata Ekwan, pihaknya akan mengadakan kegiatan bakti sosial, mengadakan kunjungan dan memberikan bantuan ke beberapa panti asuhan.
“Ini bukan untuk gagah-gagahan. Tetapi sebagai bakti kami juga kepada masyarakat. Pasca pandemi yang terus melandai ini kami pengurus di 6 kabupaten dan kota sepakat akan eksis lagi dalam hal-hal kegiatan,” ucap Ekwan.
Disinggung soal keanggotaan dirinya menyampaikan, hingga saat ini keseluruhan jumlah anggota ORARI di Kota Gorontalo sekitar 500-an anggota. Dari jumlah itu lanjut dia, beberapa anggota call sign-ya ada yang sudah mati atau tidak aktif.
“Nah ini yang menjadi PR kita. Insya Allah kita akan bantu aktifkan lagi call sign dari beberapa rekan kita yg sudah tidak aktif,” tutup Ekwan.
Pewarta : Lukman.
