Gorontalo, mimoza.tv – Momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 77, tahun ini berbeda dengan perayaan pada tahun-tahun sebelumnya yang dilaksanakan oleh maskapai penerbangan Lion Air.
Tahun ini, maskapai penerbangan swasta terbesar di Indoneis itu merayakannya secara serentak, di ketinggian 30 ribu kaki, pada 77 penerbangan.
Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam rilisnya kepada wartawan media ini menyampaikan, pada peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini, secara serentak menggelar kegiatan saat dalam penerbangan.
“Perayaan tahun ini Lion Air menghadirkan nuansa penerbangan semarak 77 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Nuansa yang dimaksud itu diantaranya; membacakan teks Proklamasi, membentangkan Sang Saka Merah Putih, menyanyikan lagu bertemakan kemerdekaan, dan juga kita adakan doorprize dalam kabin pesawat,” ucap Danang, Rabu (17/8/2022)
Lebih lanjut Danang menjelaskan, penerbangan bernuansa kemerdekaan itu diawali dengan penerbangan Lion Air nomor terbang JT-710 rute tujuan Bandar Udara Internasional Supadio Pontianak di Kubu Raya, Kalimantan Barat (PNK) dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten (CGK).
“Pada ketinggian 32.000 kaki saat tanda kenakan sabuk pengaman dimatikan, awak kabin kami membagikan bendera berukuran kecil kepada seluruh penumpang. Setelah itu pimpinan awak kabin mengumumkan tentang pelaksanaan acara memperingati 77 Tahun Kemerdekaan RI, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan teks Proklamasi yang diikuti oleh seluruh penumpang dengan khidmat,” imbuhnya.
Setelah itu kata dia, awak kabin berjalan dari lorong kabin belakang membawa Bendera Merah Putih, yang kemudian membentangkannya secara bersamaan dan secara bersama-sama menyanyikan lagu Hari Merdeka.
Danang juga menjelaskan, penerbangan Lion Air Group khusus (17/ 08) berkonsep sentuhan kemerdekaan melalui pengumuman langsung (live announcement) yang disampaikan oleh pimpinan awak kabin (senior flight attendant) dan pilot.
Upaya Lion Air Group pada momentum ini kata dia sejalan dengan meningkatkan layanan sehingga pengalaman penerbangan bagi para penumpang semakin menyenangkan serta mengajak (persuasif) bersama-sama sesuai tema besar “Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat”.
“Harapan mendatang, semua pihak termasuk sektor transportasi udara dapat mengalami pemulihan dan maju bersama Bangsa Indonesia. Live announcement yang disampaikan oleh awak pesawat dijalankan pada 77 frekuensi penerbangan dengan keberangkatan (waktu lepas landas pukul 09.00 – 10.00) yang beroperasi masih berada/ berdurasi/ memasuki waktu pukul 10.10 waktu setempat,” ujarnya.
Terakhir dirinya menambahkan, pelaksanaan rangkaian semarak kemerdekaan di udara, kegiatan dan penampilan pertunjukan lagu secara langsung telah mengikuti aspek keamanan, keselamatan dan sesuai standar protokol kesehatan ketat.(rls/luk)