Gorontalo, mimoza.tv – Aparat kepolisian Polres Gorontalo Kota akhirnya mengungkap motif dibalik pengeroyokan yang dilakukan oleh RM dan ID, terhadap FK, seorang pengendara ojek onile di Gorontalo, Senin (22/8/2022).
Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Ardi Rahananto dalam keterangannya saat jumpa pers menjelaskan, adapun yang menjadi motif pengeroyokan itu dipicu saling senggol antara motor pelaku dan korban.
“Setelah bersenggolan, pelaku merasa tidak senang dan kemudian bersama seorang rekannya mencari korban, hingga akhirnya terjadi pengeroyokan terhadap korban,” ucap Ardi.
Dalam kasus itu kata dia, sebenarnya ada tiga orang yang diduga melakukan pengeroyokan. Namun berdasarkan keterangan dan CCTV yang didapat, salah satu diantara tiga pelaku itu hanya merelai dan tidak ikut memukul korban.
Sebelunya, pengeroyokan itu sempat diabadikan warga dan tersebar di media sosial. Hal inilah yang kemudian memicu ratusan ojol mendatangi Polres Gorontalo Kota pada Minggu (21/8) malam.
Iwan Abdul Latif selaku Satgas Ojek Online Gorontalo dalam wawancara dengan awak media mengatakan, kedatangannya di Polres Gorontalo Kota tersebut terkait dengan viralnya video pengeroyokan atau penganiayaan terhadap rekannya.
Bahkan dalam wawancara itu juga dirinya menghimbau kepada warga masyarakat khususnya dari Ojol maupun ojek manual untuk sama-sama menahan diri, dan mempercayakan sepenuhnya proses tersebut kepada aparat kepolisian.
Pewarta : Lukman.