Gorontalo, mimoza.tv – Prof. Dr. Rustam Akili, Dewan Pembina Tim Pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo Tonny Uloli-Marten Taha, menyampaikan gagasan Biropreneurship sebagai inovasi dari Rachmat Gobel. Menurut Prof. Rustam, yang dikenal sebagai “Rajawali Pendidikan Gorontalo,” konsep ini adalah perpaduan antara ketertiban birokrasi dan inovasi wirausaha yang bertujuan untuk mempercepat kesejahteraan masyarakat.
“Konsep Kakak RG untuk Paslon Tonny-Marten itu jelas. Dengan menggabungkan kekuatan birokrasi dan inovasi bisnis, kita bisa menciptakan birokrasi yang lebih efisien, mendukung pertumbuhan usaha, dan memberi solusi nyata bagi masyarakat,” ujar Prof. Rustam pada Jumat (11/10/2024).
Konsep Biropreneurship Kakak RG, lanjut Prof. Rustam, memiliki visi membangun kemitraan yang kokoh antara birokrasi dan dunia usaha untuk mewujudkan kemajuan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Misi dari konsep ini mencakup empat pilar utama:
Mendorong budaya inovasi dalam birokrasi dengan memberikan ruang bagi pengambilan risiko yang terukur.
Menyederhanakan regulasi agar ramah terhadap pertumbuhan bisnis.
Menciptakan platform digital yang transparan untuk mempercepat proses administrasi.
Memberikan pelatihan kepemimpinan dan kewirausahaan bagi birokrat agar menjadi agen perubahan.
Menurut Prof. Rustam, ada empat langkah kunci untuk mewujudkan visi Biropreneurship ini, yaitu:
Digitalisasi dan Otomatisasi: Mengembangkan layanan publik berbasis digital agar perizinan dan administrasi lebih cepat serta transparan.
Regulasi Adaptif: Mereformasi aturan yang menghambat inovasi melalui dialog dengan pelaku bisnis dan masyarakat.
Kolaborasi Swasta-Pemerintah: Mendorong kemitraan sektor swasta dan publik untuk mempercepat proyek strategis.
Pelatihan Inovatif: Memberikan pelatihan bagi pegawai pemerintah untuk meningkatkan keterampilan inovasi dan inisiatif efektif.
“Kami memahami bahwa tantangan terbesar dalam birokrasi Indonesia adalah lambannya proses dan kompleksitas regulasi yang sering menghambat bisnis. Dengan konsep Biropreneurship dari Kakak RG, kami berkomitmen untuk memotong rantai birokrasi yang berbelit-belit, menciptakan ruang bagi ide-ide baru, dan memastikan semua sektor bekerja sama untuk kemajuan Indonesia. Konsep beliau juga relevan dengan ketika Kakak RG mengajak saya tidak untuk berpolitik, tetapi membangun perekonomian Gorontalo. RG memberikan saya nilai-nilai dan kehormatan. Kalimatnya sederhana, tapi bermakna tinggi,” tandas Prof. Rustam.
Penulis : Lukman.