Gorontalo, mimoza.tv – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Gorontalo, I Dewa Gede Wirajana, SH., MH, mengajak media untuk turut serta dalam mendukung dan mengawal penegakan hukum, khususnya dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. Menurutnya, korupsi semakin menggerogoti keuangan negara dan perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak.
Hal ini disampaikan Kajati saat menggelar acara silaturahmi dengan insan pers Gorontalo menjelang cuti bersama dan perayaan Idul Fitri, Senin (24/03/2025). Acara tersebut juga dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) Kejaksaan Tinggi Gorontalo serta perwakilan mahasiswa dari berbagai kampus negeri dan swasta di Gorontalo.
Dalam kesempatan itu, Kajati Gorontalo, yang didampingi Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Gorontalo, Sofyan Selle, SH., MH, menekankan pentingnya sinergi antara kejaksaan dan media dalam menyampaikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Ia berharap media dapat membantu meluruskan informasi yang tidak sesuai fakta agar transparansi dan kepercayaan publik terhadap penegakan hukum tetap terjaga.
“Kami berharap kerja sama yang baik ini terus terjalin demi kepentingan masyarakat. Jika ada berita yang bengkok, tolong diluruskan,” ujar Kajati.
Selain itu, Wakajati Gorontalo menambahkan bahwa keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini merupakan bentuk keterbukaan Kejaksaan dalam memberikan edukasi hukum kepada generasi muda. “Kami ingin mahasiswa juga memahami tugas dan fungsi Kejaksaan, serta bagaimana hukum ditegakkan secara profesional dan berkeadilan,” katanya.
Acara ini juga menjadi momen bagi Kajati dan Wakajati Gorontalo untuk menyampaikan permohonan maaf menjelang Idul Fitri. “Kami segenap jajaran Kejaksaan Tinggi Gorontalo mengucapkan Minal Aidin Wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Semoga di hari yang fitri nanti, kita semua dapat merayakannya dengan penuh kebahagiaan dan kedamaian,” ungkap Kajati.
Silaturahmi ini berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan diakhiri dengan sesi pembagian bingkisan lebaran dari Kejaksaan Tinggi Gorontalo kepada wartawan, khususnya mitra Kejati Gorontalo.(rls/luk)