Kota Gorontalo, mimoza.tv – Wali Kota Gorontalo Marten Taha menegaskan, pembangunan rumah susun sederhana sewa yang dibangun di Kelurahan Buliide, Kecamatan Kota Barat, direncanakan rampung pada bulan November 2017, dan akan mulai dipergunakan pada tahun 2018.
Rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) yang dibangun di Kelurahan Buliide, Kecamatan Kota Barat, dibangun atas hasil kerjasama Pemerintah Kota Gorontalo bersama Kementerian Perumahan Rakyat Republik Indonesia, dengan total anggaran sebesar 21 milyar rupiah.
Wali Kota Gorontalo Marten Taha mengatakan, keberadaan rusunawa ini akan dimanfaatkan bagi warga, yang masuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), dari pemukiman yang akan dilakukan penataan yang masuk dalam program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).
“Untuk pemanfaatannya akan dilakukan pengkajian bersama pihak DPRD Kota Gorontalo, terkait regulasi dan syarat para penerima, serta pengelolaan rusunawa, mulai dari harga sewa, batas waktu penyewaan, serta penggunaan sesuai dengan peruntukkannya,” kata Marten.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Meydi Novy Silangen mengatakan, saat ini permohonan Rusunawa dan ketersediaan unit masih belum seimbang, sehingga ini akan menjadi perhatian khusus Pemerintah Kota Gorontalo.
“Untuk saat ini para pemohon Rusunawa berjumlah 800 orang, sedangkan ketersediaan unit di Rusunawa hanya berjumlah 90 unit. “Sehingga hal ini menjadi perhatian Pemerintah Kota Gorontalo, untuk kembali melakukan koordinasi dengan Kementerian Perumahan Rakyat, terkait pembangunan tower kedua Rusunawa,” ujar Meydi. (adv)