Kota Gorontalo, mimoza.tv – Pihak Hiswana Migas menghimbau kepada masyarakat, agar jangan membeli gas elpiji lebih dari satu tabung untuk satu orang, apalagi dengan sistem “borong”. Hal ini dimaksudkan agar semua bisa mendapatkan gas elpiji, setelah sempat mengalami kekosongan.
Setelah sempat mengalami kekosongan selama beberapa hari, akibat dari rusaknya kapal pengangkut tabung gas elpiji tiga kilogram, yang mengakibatkan terlambatnya distribusi di Gorontalo. Namun, sejak Jumat pekan lalu, kapal pengangkut sudah masuk di pelabuhan Anggrek, Kwandang, dan distribusi sudah mulai normal kembali.
Pihak Hiswana Migas menghimbau kepada seluruh masyarakat, agar jangan panik dan tidak membeli tabung gas tidak lebih dari satu atau dengan sistem “borong”, karena khawatir tidak kebagian.
“Kami berharap, warga tak perlu panik lagi, karena saat ini distribusi sudah berangsur normal kembali. Kondisi ini kan perlu pemulihan, mungkin satu atau dua hari. Jadi warga tidak perlu membeli lebih dari satu tabung, karena takut tidak kebagian,” kata Muchlis Bumulo, Ketua Hiswana Migas Gorontalo.
Muchlis juag menambahkan, dengan normalnya kembali distribusi tabung elpiji tiga kilogram di Gorontalo, stok hingga awal tahun depan aman. “Insya allah ini akan aman hingga seterusnya, terutama untuk menghadapi Maulid Nabi dan perayaan Natal nanti, warga tidak perlu khawatir,” tutupnya. (idj)
