Kota Gorontalo, mimoza.tv – KPU Kota Gorontalo kembali menggelar rapat kerja bersama partai politik, guna mempermantap jalannya tahapan pemilihan legislatif 2019 nanti. Raker kali ini membahas tentang penyusunan dapil dan simulasi perhitungan alokasi kursi, serta uji publik penyusunan daerah pemilihan Pemilu 2019.
Bertempat di Maqna Hotel Kota Gorontalo, Komisi Pemilihan Umum Kota Gorontalo menggelar rapat kerja penyusunan dapil dan simulasi perhitungan alokasi kursi, serta uji publik penyusunan daerah pemilihan pemilu 2019 bersama pimpinan partai politik Kota Gorontalo, pada Kamis (28/12/2017).
Ketua KPU Kota Gorontalo, La Aba mengatakan, rapat kerja ini merupakan kegiatan lanjutan untuk lebih memantapkan dan menyamakan persepsi serta pemahaman bersama. “Raker ini dilaksanakan untuk terus memantapkan dan meyamakan persepsi, terhadap pemetaan dapil dan simulasi penyusunan dapil, antara KPU Kota dan partai politik. Mengingat saat ini tahapan pemilihan legislatif sementara berjalan,” kata La Aba.
Dalam raker ini banyak hal yang dibahas, diantaranya jumlah kursi di DPRD Kota Gorontalo 2019 nanti, yang tetap dengan 25 kursi sesuai data terakhir dari Dukcapil yang tidak mencapai angka 200.000 jiwa penduduk.
Hal ini berbanding terbalik dengan harapan para partai politik, yang menginginkan agar pada Pileg 2019 nanti DPRD Kota Gorontalo akan mendapatkan ketambahan 5 kursi, yang sebelumnya hanya 25 kursi saja. (fzl/idj)