Gorontalo, mimoza.tv – Puluhan mahasiswa dari Aliansi Pemuda Peduli Rakyat (AP2RT) menggelar demo di Kantor Dinas Perhubungan Kota Gorontalo, Senin (22/10/2018). Aksi AP2RT ini merupakan buntut dari adanya Pungli yang dilakukan oleh salah satu oknum pegawai Dinas Perhubungan Kota Gorontalo.
Noval Lahamudin selaku koordinator aksi mengungkapkan, aksi ini digelar berawal dari kedatangan Ronal Anwar, ke Dinas Perhubungan Kota Gorontalo untuk mengurus surat rekomendasi ijin traek, sekaligus berkonsultasi bagaimana cara kepengurusannya pada Oktober 2017 silam.
“Bukannya mendapat pelayannan yang baik, malah Ronal Anwar, warga yang berprofesi sebagai sopir angkot ini malah jadi korban pungli oleh oknum pegawai di Perhubungan, yang hingga sekarang entah kemana batang hidungnya,” kata Noval.
Lanjut dia, hingga saat ini oknum yang bersangkutan sudah tidak ada, di hubungi lewat telepon juga tidak bisa.
“Ini yang membuat kita merasa jengkel, nbukannya diberi pelayanan yang baik, malah di tipu,” tandas Noval.
Dalam orasinya juga, Ronal CS meminta pihak kepolisian agar memeriksa oknum Dinas Perhubungan yang telah menipu salah satu warga Gorontalo tersebut, bahkan meminta Walikota Kota Gorontalo untuk mencopot Kepala Dinas Perhubungan yang dinilai lalai dalam membina anggotanya.
“Usai berorasi di Dishub dan Kantor Walikota Kota Gorontalo, kami melaporkan oknum pegawai tersebut di Polres Kota Gorontalo,” pungkasnya.