Gorontalo, mimoza.tv – Empat lembaga di Gorontalo bersatu menggelar kegiatan ziarah makam ulama dan aulia sebagai bagian dari rangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H. Agenda ini akan dilaksanakan pada Ahad, 14 September 2025, bertepatan dengan 21 Rabiul Awwal.
Kegiatan digagas oleh Majelis Dzikir dan Doa Muhyin Nufuus, Majelis Ummul Hani’ah, Lembaga Seni Pernafasan Melati Suci, serta Koperasi Karya Mandiri Barokah, dengan melibatkan jamaah dari berbagai kalangan. Rute ziarah akan menyusuri sejumlah titik bersejarah di Kabupaten Gorontalo dan Kota Gorontalo, seperti Telaga Jaya, Kota Barat, Batudaa, Dumbo Raya, hingga Sipatana. Lokasi-lokasi ini dikenal memiliki nilai penting dalam sejarah penyebaran Islam di daerah.
Penanggung jawab bidang kerohanian Majelis Muhyin Nufuus, Ustadz Sudirman Sungo, menegaskan ziarah tersebut bukan sekadar tradisi, melainkan sarana memperkuat iman dan meneladani perjuangan para ulama.
“Melalui ziarah ini kita diajak untuk meneladani perjuangan mereka, memperkuat iman, serta menjaga kebersamaan di tengah masyarakat,” ujarnya, Rabu (10/9/2025).
Sebelumnya, rangkaian Maulid sudah diawali dengan peringatan di Roemah Barakati, Batudaa, pada Jumat (5/9/2025) bertepatan dengan 12 Rabiul Awwal. Sementara itu, sebagai penutup, panitia menyiapkan kegiatan Terapi Sehat berupa terapi tulang, saraf, dan bekam oleh Lembaga Seni Pernafasan Melati Suci, yang dijadwalkan pada Sabtu, 20 September 2025.
Ketua lembaga, Ustadz Yamin Ali, menyebut kegiatan terapi ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jamaah sekaligus melengkapi rangkaian Maulid dengan manfaat nyata bagi masyarakat.
Dengan kebersamaan empat lembaga tersebut, peringatan Maulid Nabi diharapkan bukan hanya menghadirkan kekhidmatan, tetapi juga memperkuat ukhuwah islamiyah dan menjaga tradisi spiritual masyarakat Gorontalo. (rls/luk)