Kota Gorontalo, mimoza.tv – Kabar adanya kelangkaan gas elpiji 3 Kilogram yang terjadi di wilayah Gorontalo dalam beberapa hari ini, dibantah oleh agen penyuplai gas elpiji untuk Gorontalo. Bahkan pihak agen mengaku hingga saat ini pasokan gas elpiji untuk Gorontalo masih berjalan seperti biasanya. Sementara untuk persediaan diakhir tahun nantijuga dipastikan aman.
Hal ini diungkapkan Helmy, pemilik Hasanah Inti Bumi Abadi, agen penyuplai elpiji 3 Kilogram di Gorontalo. Dirinya juga mengatakan sempat mendapat kabar bahwa telah terjadi kelangkaan gas untuk ukuran 3 Kilogram di masyarakat, namun berita tersebut tidak benar adanya, hal ini dikarenakan pihaknya selalu lancar melakukan pasokan ke pengecer yang ada di Kota Gorontalo.
“Sejauh ini suplai elpiji dari Pertamina ke pangkalan kami lancar-lancar saja, dan kami menyalurkan ke pengecer 2 kali dalam seminggu, jadi kabar kelangkaan elpiji 3 kilogram di Gorontalo itu tidak benar adanya,” kata Helmy.
“Dan untuk persediaan akhir tahun, Helmy menambahkan, sesuai kontrak kami dengan pihak Pertamina setiap triwulan, akan ada penambahan jika kebutuhan meningkat, seperti Natal dan Tahun Baru, dan itu fakultatif.”
“Untuk harga jual elpiji 3 Kilogram tetap stabil, dijual dengan harga 18.000 Rupiah per tabung. Dan apabila ditemukan ada pengecer yang menjual diatas Harga Eceran Tertinggi (HET), maka pangkalan atau pengecer tersebut akan diberikan sangsi tegas,” tutup Helmy.
Pihak agen juga meminta kepada warga masyarakat agar tidak terpancing dengan kabar kelangkaan elpiji tersebut.