Gorontalo, mimoza.tv – Sebagai Lembaga yang bergerak di bidang hukum, Lembaga bantuan Hukum (LBH) Limboto tidak saja berkutat di permasalahan hukum. Terkini, Lembaga tempat bernaung para advokat itu membuat gebrakan dengan mengadakan kegiatan Lapak Literasi, yang digelar di Taman Budaya Limboto, Rabu (9/11/2022).
Direktur LBH Limboto, Susanto Kadir dalam keterangan tertulisnya kepada awak media ini menyampaikan, kegiatan Lapak Literasi yang digelar itu bertujuan untuk mengajak masyarakat agar gemar membaca buku, serta buku bacaan lain yang memiliki muatan positif.
“Disamping kegiatan itu kita juga membuka ruang konsultasi hukum gratis atau Bantuan Hukum Keliling bagi masyarakat setempat,” ucap Susanto.
Tak hanya itu saja, bahkan sebelum itu juga pihaknya menggelar kegiatan Penyuluhan Hukum, yang digelar di Balai Kelurahan Hunggaluwa, Kecamatan Limboto, yang dihadiri oleh Lurah, tokoh dan masyarakat Hunggaluwa.
“Kedua kegiatan yang digelar oleh LBH Limboto itu adalah rangkaian menyambut Anniversary Ke – 6 Tahun 2022 LBH Limboto, yang puncak acaranya akan dilaksanakan pada tanggal 11 November 2022, sebagai hari jadi atau berdirinya LBH Limboto,” ujarnya.
Susanto juga menyampaikan, kegiatan Lapak Literasi itu banyak mendapatkan antusias dan apresiasi dari berbagai kalangan masyarakat.
“Dalam kegiatan ini kami mendapat apresiasi dari warga yang mampir. Menurut mereka hal ini sangat bermanfaat. Mereka senang ada lembaga seperti LBH Limboto yang ternyata memiliki program-program yang menarik. Apa lag sekarang ini minat masyarakat untuk membaca buku sudah mulai berkurang. Nah dengan adanya kegiatan ini tentunya menjadi jalan untuk kembali mengajak masyarakat agar senantiasa membudayakan membaca buku,” imbuhnya.
Susanto juga menambahkan, kegiatan Lapak Literasi tersebut menggusung Tema: “Membumikan Literasi, Membudayakan Kreasi.
“Dengan tema itu LBH Limboto berharap agar masyarakat memiliki banyak lieterasi dan akan tercipta kreasi-kreasi yang bernilai positif di masyarakat. Pada kegoiatan ini kami menyediakan berbagai macam buku bacaan, baik buku tentang hukum, politik, ekonomi, agama, sosial budaya, seni, arsitektur, cerpen, buku islami dan berbagai bahan bacaan lainnya,” tutup Susanto.
Pewarta : Lukman.