Gorontalo, mimoza.tv – Ratusan massa pendukung pasangan Rusli Habibie-Idris Rahim, Selasa siang (10/01/2017) mendatangi Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Gorontalo dan menggelar aksi unjuk rasa damai. Selain menjadi aksi tandingan unjuk rasa sehari sebelumnya, massa aksi juga mempreasure terkait rapat pleno Bawaslu yang rencananya akan dilaksanakan hari ini.
Massa aksi yang tiba di Kantor Bawaslu Provinsi Gorontalo, langsung menggelar orasi dan menyampaikan aspirasi mereka. Diantaranya menuntut agar Bawaslu bisa tetap independen dalam menjalankan tugas.
Aksi ratusan massa simpatisan salah satu calon peserta Pemilihan Gubernur ini, diduga merupakan aksi tandingan dari aksi unjuk rasa yang digelar sehari sebelumnya, oleh massa pendukung dua pasangan calon Gubernur lainnya. Selain menjadi aksi tandingan, unjuk rasa ini juga untuk mempresure hasil rapat pleno yang rencananya akan di gelar hari ini, Selasa (10/01/2017).
Merasa belum ada hasil dari penyampaian perwakilan pihak Bawaslu, sejumlah perwakilan massa aksi memilih untuk melakukan negosiasi dengan perwakilan pihak Bawaslu. Namun dari hasil pertemuan tersbut juga belum ada kejelasan terkait apa yang menjadi tuntutan mereka.
“Aksi ini akan terus berlangsung, hingga ada hasil dari rapat pleno yang dilaksanakan oleh Bawaslu hari ini. Ada hasil baru kita akan pulang, karena sia-sia kita aksi hari ini jika tidak ada hasilnya, dan akan kita tunggu apapun keputusan Bawaslu dari hasil pleno ini,” teriak Marwan Ngiu, Koordinator Lapangan dalam orasinya.
Sementara itu, Sekretaris Bawaslu, Sapni Syahril yang menemui massa aksi mengatakan, rapat pleno akan dilaksanakan hari ini (Selasa). Dan akan dilaksanakan di luar Kantor Bawaslu dengan alasan keamanan.
“Saya sudah telepon Ketua Bawaslu, beliau mengatakan akan melaksanakan rapat pleno jam 4 sore ini, dan memilih melaksanakan diluar Kantor Bawaslu, karena mau dilaksanakan disini saat ini juga tidak mungkin,” kata Sekretaris Bawaslu Provinsi Gorontalo, Sapni Syahril.
“Jadi saya mohon semuanya untuk bersabar, jam berapa, hasilnya apa, kita tunggu sama-sama,” lanjutnya.
Rencananya, ratusan massa aksi ini akan tetap melangsungkan unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu hingga ada penetapan hasil pleno.