Gorontalo, mimoza.tv – Pernyataan Kepala Bappeda Budiyanto Sidiki di salah satu media daring yang mengatakan menilai agenda Jelajah Wisata Sulawesi (JWS) jangan dilihat secara parsial, bahkan layak dijadikan agenda regional dan dilaksanakan rutin setiap tahun, dinilai Imran Nento tidak nyambung dengan kritikan dan pertanyaannya.
Menurut Ketua LSM Merdeka ini, semua komponen masyarakat bisa mengkritik pemerintah . Bukan hanya LSM saja.
“Sangat di sesalkan substansi dan obyek yang di jawab tidak sesuai dengan yang di pertanyakan,” kata Imran, diwawancarai Minggu (1/3/2020).
Padahal kata dia, pertanyaannya yang di muat di beberapa media pada Sabtu (29/2/2020) kemarin itu mempertanyakan apakah JWS ada dalam isian penganggaran DIPA atau program pemerintah, dan bagaimana mekanisme penganggaranya.
“Yang saya pertanyakan yang paling penting, apa out put, apa asas manfaat bagi masyarakat dan daerah. LSM mendapat informasi, kegiatan JWS ini di back up melalui APBD. Lebih parah lagi membawah pimpinan-pimpinan SKPD atau OPD,” ucap Imran.
Dirinya mengingatkan juga, sesuai isi PP Nomor 53 thn 2010 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil. Larangan bagi PNS tersebut kata dia sangat jelas ada pada pasal 4 angka 6.
“Kami hanya merasa lucu dengan komentar yang bersangkutan, tidak paham tentang bagaimana peran dan kedudukan LSM dalam penyelenggaraan pembangunan daerah. Sekarang jika itu adalah program, kenapa Provinsi Gorontalo tidak termasuk 10 Provinsi sebagai destinasj wisata yg mendapat discoun 50% maskapai penerbangan dari Kementerian perhubungan? Tolong di jawab,” pungkasnya.
Mengutip Hulondhalo.id, sebelumnya Kepala Bappeda Budiyanto Sidiki menilai agenda JWS jangan dilihat secara parsial. Bahkan menurutnya agenda itu, layak dijadikan agenda regional dan dilaksanakan rutin setiap tahun.
Sebagaimana tertulis di media tersebut Budiyanto mengatakan, touring semacam ini menjadi salah satu solusi yang perlu diperkuat. Bergeraknya rombongan dalam jumlah yang besar, berkunjung, menginap, makan dan berbelanja membuat pariwisata kembali bergeliat.(luk)