Gorontalo, mimoza.tv – Pelayanan Rumah Sakit Aloei Saboe saat ini mendapat sorotan dari pasien. Seperti yang terjadi pada Selasa (16/10/2018), Ronny, salah satu keluarga pasien korban bencana alam Palu, mengamuk dan meminta pihak rumah sakit untuk segera mengeluarkan saudarannya dari rumah sakit tersebut.
Diwawancarai wartawan mimoza.tv, Ronny mengaku kecewa atas pelayanan rumah sakit yang di nilai tidak sesuai standar operasional.
“Sejak masuk hingga saat ini keluarga saya tidak mendapatkan pelayanan kamar, padahal sudah berulang kali berkoordinasi tetap saja diterlantarkan,” kata Ronny dengan nada kesal.
Ronny dan keluarganya menilai ada praktek jual beli kamar pasien untuk mendapatkan keuntungan yang dilakukan pegawai dan petugas di RS aloei Saboe.
“Saat pasien masuk rumah sakit , tidak ada satu pun dokter atau tenaga medis yang dating memeriksi. Nanti keesokharinya baru mendapatkan pemeriksaan. Padahal sejak dari Palu sudah di diagnosa mengalami infeksi paru-paru sesak,” tandas Ronny.
Lanjut dia, jika pelayanan di RS Aloei Saboe seperti ini caranya, maka pasien yang sakit bukannya sembuh, tapi bisa-bisa meninggal dunia.