Gorontalo, mimoza.tv – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi Provinsi Gorontalo pada tahun 2024 sebesar 4,04 persen. Kepala BPS Provinsi Gorontalo, Mukhamad Mukhanif dalam keterangannya saat merilis fenomena pertumbuhan ekonomi di Ruang Vicon BPS Gorontalo menyampaikan, ada empat hal yang menjadi catatan peristiwa yang terjadi terkait dengan pertumbuhan ekomomi tahun 2022.
Catatan pertama kata dia, bahwa adanya inflasi sebesar 0,63 persen dari Desember terhadap September 2022. Terjadi inflasi juga sebesar 5,15 persen jika dibandingkan Desember 2022 terhadap Desember 2021.
“Jadi ada gambaran inflasi pada triwulan 4 dengan secara utuh setahun kita lihat besarannya 0,63 persen untuk triwulan ke 4, dan 5,15persen untuk jangka waktu setahun. Catatan kedua kami adalah terkait dengan nilai ekspor, dimana di tahun 2022 sebagaimana yang sudah kami rilis sebelumnya senilai USD. 51,97 juta. Angka ini merupakan pertumbuhan sebesar 24,33 persen jika dibandingkan volume ekspor atau besaran ekspor pada tahun sebelumnya,” ucap Mukhanif, Senin (6/2/2022).
Catatan ke tiga kata dia terkait dengan impor. Nilai impor barang dari luar negeri tahun 2022 senilai USD. 19,83 juta atau tumbuh sebesar 66,47 persen. Sementara untuk tamu asing di catatan ke empat, tamu asing dan dalam negeri tahun 2022 atau yang menggambarkan dinamika pada sektor transportasi, terdapat 251. 125 orang atau mengalami pertumbuhan 5,67 persen.
Untuk catatan ke lima kata Mukhanif, jumlah penumpang angkutan udara baik yang berangkat maupun yang datang pada Tahun 2022 sebanyak 293.816 orang.
“Pertumbuhan lebih dari setengahnya atau 50 persen. Catatan ke enam terkait dengan angkutan laut, jumlah penumpang angkutan laut baik yang turun maupun yang naik totalnya sebanyak 56. 803 orang atau tumbuh 79,67 persen,” ujarnya.
Ia menyampaikan, perekonomian Gorontalo berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku tahun 2022 mencapai Rp 47.574,43 miliar dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 30.286,45 miliar.
Ekonomi Gorontalo tahun 2022 tumbuh sebesar 4,04 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh kategori Jasa Perusahaan sebesar 9,93 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Ekspor Barang dan Jasa yang tumbuh sebesar 6,95 persen.
Ekonomi Gorontalo triwulan IV-2022 terhadap triwulan IV-2021 (y-on-y) tumbuh sebesar 3,98 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh kategori Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 12,87 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Ekspor Barang dan Jasa yang tumbuh sebesar 24,84 persen.
Ekonomi Gorontalo triwulan IV-2022 terhadap triwulan sebelumnya (q-to-q) tumbuh sebesar 0,07 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh kategori Jasa Perusahaan sebesar 6,55 persen. Sementara dari sisi pengeluaran didukung oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 29,24 persen.
“Struktur ekonomi Gorontalo tahun 2022 dari sisi produksi didominasi oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan dengan kontribusi sebesar 37,99 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran didominasi oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga dengan kontribusi sebesar 61,64 persen,” pungkasnya.
Pewarta : Lukman.