Kota Gorontalo, mimoza.tv – Seperti yang dikatakan sebelumnya, Adhan Dambea menyatakan akan maju lagi dalam Pemilihan Walikota 2018 mendatang, tergantung dari rakyat. Apabila masih diinginkan, dirinya siap bertarung untuk memperebutkan kursi orang nomor satu di Kota Gorontalo.
Hal ini dibuktikan dengan dirinya ikut dalam penjaringan bakal calon Walikota oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), yang didaftarkan oleh puluhan abang bentor pada Senin sore (15/5/2017).
Puluhan abang bentor se-Kota Gorontalo ini mendatangi Kantor DPC PDIP, di jalan John Ario Katili (ex jalan andalas), dengan membawa formulir pendaftaran serta berkas persyaratan yang diminta oleh panitia penjaringan.
Saat ditemui di Kantor DPD Hanura, Adhan Dambea mengungkapkan apa yang dilakukan oleh para abang bentor itu merupakan bukti aspirasi mereka yang masih menginginkan dirinya untuk maju lagi sebagai calon Walikota dalam Pilwako 2018 mendatang.
“Mereka (abang bentor) sudah beberapa kali menanyakan langsung ke saya, apakah akan maju atau tidak dalam Pilwako nanti. Dan saya mengatakan semua tergantung rakyat, apabila masih ingin saya maju maka saya siap. Hingga akhirnya mereka meminta izin untuk mendaftarkan saya sebagai calon Walikota melalui penjaringan PDIP,” kata Adhan.
Menurut Adhan, ini merupakan satu bukti jika dirinya masih diinginkan oleh rakyat untuk kembali memimpin Kota Gorontalo. “Apa yang dilakukan oleh para abang bentor ini merupakan satu bukti bahwa sebagian rakyat masih menginginkan saya kembali memimpin di Kota Gorontalo,” lanjutnya.
Namun dirinya juga tidak memungkiri, jika saat ini dirinya juga sebenarnya ingin fokus untuk melaju ke Senayan dalam Pileg mendatang. “Seperti yang kemarin saya katakan, bahwa dalam pikiran saya sekarang ini sebenarnya ke DPR-RI dengan melihat kondisi yang ada di masyarakat. Karena dimanapun kita berada, baik sebagai anggota DPR atau Kepala Daerah itu adalah pengabdian. Oleh karena itu dimanapun saya berada saya siap mengabdi, asal rakyat mendukung,” ungkap mantan Walikota Gorontalo periode 2008-2013 ini.
Adhan juga mengatakan semua partai yang ada di Kota Gorontalo tidak ada yang memnuhi syarat untuk mengusung calon, dan harus melakukan koalisi. Dirinya siap mengikuti mekanisme yang ada di PDIP, dan berharap kepada semua partai yang membuka penjaringan bakal calon agar melakukan survey yang objektif.