Gorontalo, mimoza.tv – Terkait aduan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie ke Polda Gorontalo soal tudingan menggunakan dana APBD tahun 2019 senilai lebih dari Rp 53 miliar di salah satu media daring, Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Adhan Dambea mengaku tidak masalah dengan adanya aduan tersebut.
“Sebagai tokoh atau pejabat politik sudah menjadi kewajiban saya untuk mengingatkan pejabat. Apalagi rakyat sudah mempercayakan saya, Allah sudah diberi amanah saya sebagai wakil rakyat, maka tidak boleh hanya diam saja. Karena saya di bayar dan di gaji oleh negara itu karena bicara,” ucap Adhan saat tampil di podcast Mimoza Tv, Rabu (9/6/2021).
Jika selama ini banyak orang menganggap dirinya sering mengkritisi pemerintah, politisi PAN ini beralasan, karena hingga 20 tahun Gorontalo pisah dari Sulawesi Utara masih bertengger di 5 besar daerah termiskin di Indonesia.
“Makanya saya katakan jika APBD ini fokus untuk kepentingan rakyat, maka saya yakin Gorontalo ini bisa keluar dari 10 besar daerah termiskin. Jangan persalahkan kemiskinan ini ada di kabupaten dan kota. Tapi bagaimana peranan provinsi sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Pusat untuk memberikan motifasi dan bantuan,” ucap Adhan.
Oleh karena itu Wali Kota Gorontalo periode 2008 – 2013 ini menghimbau, baik kabupaten/kota maupun provinsi untuk lebih fokus lagi soal pemanfaatan APBD ini dimasa-masa yang akan datang.(luk)