Gorontalo, mimosa.tv – Isu keretakan Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Syaiful Mbuinga dan Suharsi Igrisa jelang kontestasi Pilkada Pohuwato, ditangapi tokoh masyarakat pohuwato Adnan Mbuinga.
Adnan menilai, isu terkait keretakan Bacalon SMS (Syaiful Mbuinga-Suharsi Igrisa) tidaklah benar. Bahkan, mengenai kedekatan keduanya hingga saat ini masih teramat sangat baik.
“Kami rasa isu itu tidak benar adanya, toh sampai sekarang Syaiful-Suharsi masih terus berkomunikasi” ungkap Adnan.
Bahkan saat dihubungi, Adnan memberikan penegasan bahwa pihaknya akan turut memperkuat barisan pertahanan pasangan SMS tersebut.
“Kami akan melibatkan diri dalam memperkuat pasangan ini agar bisa menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato 2020” tegas Adnan Mbuinga.
Tak hanya Adnan, hal yang sama juga diungkapkan Wakil Ketua Bidang Kepemudaan Partai Gerindra Pohuwato, Amank Murad.
Amank menilai, isu-isu yang dilontarkan terkait keretakan Pasangan SMS tidak bisa melunturkan kepercayaan masyarakat atas keduanya jelang kontestasi pilkada mendatang.
Bahkan, Koalisi Pasangan Timur Barat ini diyakini mampu menjadi pasangan terkokoh dk 2020 nanti.
“Syaiful-Suharsi lahir atas kehendak rakyat, olehnya kecil kemungkinan pasangan ini tidak akan maju bersama” kata Amank.
Lebih lanjut Amank membeberkan perihal upaya-upaya yang kini tengah mereka tempuh, mulai dari komunikasi politik dengan tokoh-tokoh sentral Pohuwato. Juga kini Tim pasangan calon SMS tengah serius menyusun konsep-konsep dasar mengenai gagasan sebagai upaya peningkatan pertumbuhan pembangunan diwilayah Kabupaten Pohuwato.
Sebelumnya, kedekatan antara Suharsi dan Syaiful diisukan tidak bisa berlanjut kepilkada dikarenakan belum adanya sikap Partai Golkar untuk merekomendasikan kadernya Suharsi Igrisa maju bertarung di Pilkada. Bahkan saat konfirmasi, keduanya baik suharsi maupun syaiful belum memberikan pendapatnya terkait isu tersebut.(tro/luk)