Kota Gorontalo, mimoza.tv – Maraknya kabar terkait Sjafrudin Mosii yang kini telah menjadi kader Partai Demokrat, dibantah oleh Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Gorontalo, Gusnar Ismail. Ia menegaskan jika saat ini Sjafrudin belum menjadi kader partai.
Hal ini disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Gorontalo, Gusnar Ismail kepada awak mimoza tv. Gusnar menegaskan, jika mantan auditor Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia itu, belum resmi menjadi kader Partai Demokrat Gorontalo.
“Sebelum beliau mendaftarkan diri ikut penjaringan di Partai Demokrat lalu, memang sudah memberitahu ingin bergabung menjadi kader di Demokrat,” kata Gusnar.
Menurutnya, jika informasi Sjafrudin telah menjadi kader dan kemungkinan telah mendaftar di Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, ia tidak mengetahuinya. Pasalnya, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari DPP ke DPD Partai Demokrat Gorontalo.
“Bisa juga beliau langsung ke DPP untuk mendaftarkan diri, bisa saja seperti itu. Tapi sampai saat ini, saya belum dapat informasinya. Dan memang dari awal, niatannya memang begitu, ingin bergabung,” lanjut Mantan Gubernur Gorontalo ini.
Selanjutnya Gusnar menambahkan, jika benar Sjafrudin telah resmi menjadi kader Partai Demokrat, hal tersebut tidak serta merta menjadikan dirinya sebagai calon Walikota yang akan diusung oleh partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut. Hal ini dikarenakan, Demokrat masih akan melakukan tahapan mekanisme untuk menentukan, siapa calon yang layak untuk diusung pada Pilwako 2018 mendatang.
Sebelumnnya, Sjafrudin mosii telah mendaftarkan diri pada penjaringan bakal calon Walikota, yang digelar oleh Partai Demokrat beberapa waktu yang lalu, dan bisa menggunakan atribut dan kader partai untuk melakukan sosialisasi setelah dinyatakan lolos verifikasi penjaringan bakal calon. (rhm)