Gorontalo, mimoza.tv – Baru-baru ini, media sosial khususnya platform Facebook digegerkan oleh unggahan anonim di akun Portal Bone Bolango yang menuding Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bone Bolango belum melunasi hutang sebesar Rp 275 juta kepada sebuah hotel. Postingan tersebut dengan lantang meminta pihak Dinkes segera menyelesaikan pembayaran yang diklaim telah tertunggak selama tiga bulan.
Tak hanya itu, narasi dalam postingan itu juga menuding pihak Kepala Dinas dan Kasubag Keuangan telah mengabaikan tanggung jawab mereka. Postingan tersebut sontak menjadi viral, membuat banyak pihak bertanya-tanya mengenai kebenarannya.
Namun, Mashuri, SH., MH, selaku Kuasa Hukum Pemda Bone Bolango, segera angkat bicara untuk meluruskan kabar yang meresahkan ini. Setelah melakukan pengecekan dan klarifikasi ke dinas terkait, Mashuri menegaskan bahwa informasi tersebut sama sekali tidak benar dan bahkan menyebutnya sebagai hoaks. Ia menyatakan bahwa kerjasama antara Pemda Bone Bolango dan pihak hotel dilakukan secara resmi melalui Memorandum of Understanding (MoU), dan selama ini berjalan tanpa kendala.
“Kami sudah mengecek langsung dengan beberapa hotel yang bekerja sama dengan Pemda, dan mereka tidak tahu-menahu soal postingan tersebut. Setelah dilacak, akun yang menyebarkan isu itu ternyata palsu, sengaja dibuat untuk menyebarkan berita bohong,” ungkap Mashuri.
Ia menduga kuat bahwa hoaks ini muncul untuk merusak citra Pemda Bone Bolango, terutama di tengah tahapan Pilkada Serentak 2024. Mashuri menilai, postingan tersebut merupakan upaya untuk mendiskreditkan kinerja Pemda di bawah kepemimpinan Bupati Merlan Uloli, yang saat ini sedang cuti kampanye. Bupati perempuan pertama di Gorontalo ini memang telah mencetak berbagai prestasi selama masa jabatannya, yang dirasakan langsung oleh masyarakat Bone Bolango.
“Ini jelas merupakan usaha pengkerdilan kinerja pemerintah yang sangat baik di bawah Ibu Merlan Uloli. Saya berharap semua pihak bisa lebih menghargai kerja keras pemerintah yang sudah berjalan dengan sangat baik saat ini,” tegas Mashuri.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terpancing oleh berita yang tidak jelas sumbernya, apalagi dalam suasana politik yang semakin memanas menjelang Pilkada. Mashuri berharap Pilkada Serentak 2024 di Bone Bolango bisa berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif, tanpa adanya provokasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Jangan mudah percaya pada informasi yang belum tentu benar. Pastikan semua informasi yang diterima sudah terverifikasi,” tutupnya.
Dengan hoaks yang menyebar di masa kampanye, masyarakat diimbau tetap waspada dan tidak mudah terhasut, demi menjaga suasana damai menjelang Pilkada 2024.
Penulis : Lukman.