Gorontalo, mimoza.tv – Menteri Sosial, Tri Rismaharini akan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Gorontalo pada tanggal 29-30 September 2021. Setibanya di bandara Djalaludin, Gorontalo, Risma bersama rombongan langusng mengunjungi warga terdampak banjir di Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto, Rabu (29/9).
Dalam kunjungan kerjanya itu Mensos Risma didampinggi Sekretaris Jenderal, Dirjen Pemberdayaan Sosial, Dirjen Linjamsos, Dirjen PFM, Staf Khusus Menteri, Sesditjen PFM, Sesditjen Linjamsos dan Direktur Jaminan Sosial Keluarga.Anggota DPR RI, bersama Anggota DPD RI.
Usai mengunjungi perumahan warga yang hingga saat ini masih terendam banjir, Risma dan rombongan menyempatkan diri melihat dari dekat puluhan anak yang berada Posko Layanan Dukungan Psiko Sosial, Dinas Sosial, Kabupaten Gorontalo.
“Meskipun dalam keadaan bencana, semua harus tetap semangat ya. Adik-adik sekalian, jka ada yang mau disampaikan ke saya, disilahkan ya” ucap Risma.
Selain menyemangati puluhan anak korban banjir, mantan Wali Kota Surabaya ini juga berpesan untuk rajin belajar dan pantang menyerah.
“Harus tetap rajin belajar ya, supaya sukses dan berhasil. Tidak boleh menyerah meskipun dalam keadaan seperti ini,” ujarnya.
Di Kelurahan Kayubulan, Risma menyerahkan bantuan berupa: tenda gulung merah 168 lembar, matras merah 117 lembar, kasur merah 26 lembar, selimut merah 30 lembar, famili kit 45 paket, kid ware 22 paket, food ware 30 paket dan alat dapur keluarga 30 paket.
Usai mengunjungi dan menyerahkan bantuan di kelurahan tersebut, Risma bersama rombongan, termasuk unsur Forkopimda Provinsi Gorontalo, mengadakan kunjungan di Desa Luhu, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo.
Di desa yang juga direndam banjir itu Risma menyerahkan bantuan yang terdiri dari makanan siap saji 200 paket, makanan anak (biskuit) 20 paket, family kit 85 paket, food ware 26 paket, kit ware 21 paket, matras merah 162 lembar, tenda gulung merah 88 lembar, selimut merah 85 lembar, alat dapur keluarga 27 paket dan kasur merah 22 lembar.
Adapun total bantuan untuk korban bencana alam tersebut senilai Rp 270.975.896,-
Kunjungan kerja dihari ke-2 akan dilaksanakan di Hotel Grand Q Kota Gorontalo. Mensos akan melakukan pemadanan data PKH, BST dan BPNT yang ada pada 5 kabupaten/kota di Gorontalo, yaitu kab/kota Boalemo, Bone Bolango, kota Gorontalo, kab Gorontalo dan Pohuwatu.
Acara kunker diakhiri dengan penyerahan bantuan Atensi secara simbolis bagi lansia dan penyandang disabilitas di Provinsi Gorontalo dengan nilai total bantuan Rp 142.571.500,-
Bantuan Atensi tersebut terdiri dari kursi roda dan nutrisi untuk lansia Rp 1.938.500, motor roda tiga untuk penyandang disabilitas fisik Rp 34.450.000,-, kewirausahaan warung makan kepada penyandang disabilitas Rp 7.500.000,-, tongkat penuntun adaptif kepada penyandang disabilitas Rp 3.000.000,-, kursi roda elektrik kepada penyandang disabilitas Rp 24.363.000,-, kursi roda multiguna
kepada penyandang disabilitas Rp 42.270.000,-, kaki palsu kepada penyandang disabilitas Rp 26.800.000,-, kewirausahaan bengkel tambal ban kepada KP Napza Rp 2.250.000,-.
Sedangkan total rekap bantuan Atensi untuk Provinsi Gorontalo dalam rangka kunker Mensos ini adalah Rp 699.177.000,-.
Pewarta: Lukman.