Gorontalon mimoza.tv – Setelah menjalani serangkaian latihan persiapan pengamanan perbatasan, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 713/Satyatama mendapat pembekalan dari Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Rachmat Fudail dan Kabinda Gorontalo Daeng Rasada.
Sebelumnya juga, Gubernur dan Mantan Kajati Gorontalo turut memberikan pembekalan kepada seluruh prajurit Satgas Yonif 713/Satyatama.
Dalam penyampaiannya Kapolda Gorontalo mengatakan, Satgas dalam bertugas dengan bekal kesatuan dan persatuan yang dilandasi dengan jiwa korsa, disiplin, integritas serta profesional. “Kebersamaan antara TNI Polri merupakan salah satu landasan yang kokoh dalam mengantisipasi ancaman terhadap keutuhan bangsa dan negara, yang dapat menghancurkan negara,” ujar Kapolda dalam kesempatan tersebut.
Dirinya berharap, dalam pelaksanaan tugas operasi agar tetap mewaspadai akan hal-hal yang merusak lingkungan seperti miras, narkoba, HIV Aids dan lainnya.
Yang paling penting adalah, TNI-Polri harus selalu solid dimana pun dan kapan pun,” kata Kapolda.
Selain itu, turut memberikan pembekalan juga, para pejabat utama Polda serta para Kapolres. Dengan satu harapan, yang diibaratkan dalam sebuah nyala api lilin yang menjadi simbol dalam kehidupan dimana saja berada serta peran semut dalam kekompakan tim dalam melaksanaka suatu kegiatan.
Pada kesempatan yang sama Kabinda Gorontalo Daeng Rasada juga memberikan pembekalan, terkait situasi terkini daerah Papua, khususnya diperbatasan. Dimana sesuai perkembangan yang ada, separatis masih aktif melakukan aksi.
“Kita tidak boleh lengah dan harus tetap waspada. Untuk itu tanamkan disiplin serta kewaspadaan dan mengantisipasi akan ancaman terhadap keutuhan bangsa dan negara,” kata Kabinda.
Selanjutnya Kabinda Gorontalo berharap dalam pelaksanaan tugas operasi agar terus hadapi dengan semangat yang tinggi serta yang paling penting jaga kesehatan.
Sebelum melakukan peninjauan persiapan, di akhir kegiatan, Danrem 133 Nani Wartabone memberikan cendra mata kepada Kapolda Gorontalo dan Kabinda. Pada kesempatan yang sama juga Kapolda Gorontalo memberikan tali asih kepada Danyonif 713/Satyatama.(luk)
