Gorontalo, mimoza.tv – Kepala Kebijakan Keamanan Siber Facebook, Nathaniel Gleicher mengungkapkan, tanggal 3i Januari 2019, pihaknya telah menutup ratusan akun Facebook, dan salah satunya milik Permadi Arya atau yang akrab disapa Abu Janda.
Lewat laman resmi pemberitaan, newaroom.fb.com, Medsos yang dibesut oleh Mark Zuckerberg ini mengatakan, ada 207 halaman, 800 akun serta 546 grup di Fb itu telah di tutup. Alasannya , pihak FB menilai akuk-akun tersebut memiliki kecenderungan perilaku yang tidak otentik.
Perilaku otentik ini kemudian berpotesni menyesatkan orang lain tentang siapa mereka dan apa yang mereka lakukan. Semua halaman, akun, dan grup ini ditautkan ke Grup Saracen, sindikat online di Indonesia.
“Facebook mencatat halaman, grup dan akun berdasarkan perilaku mereka, bukan konten yang mereka posting. Dalam hal ini, orang-orang dibelakang kegiatan ini berkoordinasi satu sama lain dan menggunakan akun palsu untuk mempresentasikan diri mereka sendiri, dan itu merupakan dasar dari tindakan kami,” tulis Facebook di newsroom-nya.
Hingga saat ini9 juga pihak FB tengah berupaya mendeteksi dan menghentikan aktivitas tersebut, karena tak ingin layanannya digunakan untuk memanipulasi orang lain.
“Pengumuman hari ini merupakan salahsatu dari banyak langkah yang telah diambil, guna mencegah aktor jahat menyalahkan platform. Kami pun akan terus berinvestasi dalam keselamatan dan keamanan untuk memastikan bahwa orang dapat terus percaya koneksi yang mereka buat di Facebook,” (luk)