Gorontalo, mimoza.tv – Guna menjaring pemilih pemuka atau pemilih milenial, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo menggelar cerdas cermat tentang Kepemiluan dan demokrasi, yang diikuti oleh siswa SMA utusan dari Kabupaten/Kota se-Gorontalo, di halaman Kantor KPU Provinsi Gorontalo, Kamis (20/12/2018).
Ketua KPU Provinsi Gorontalo Fadliyanto Koem menjelaskan, model cerdas cermat tingkat SMA ini sengaja didesain untuk pengetahuan Kepemiluan bagi pemilih pemula.
“Ini adalah bentuk pendidikan bagi pemilih, terutama mereka pemilih pemula, “kata Fadliyanto.
Lanjut Fadliyanto, cerdas cermat ini menjadi bentuk sosialisasi KPU bagi peserta pemilu, dengan harapan partisipasi pemilih khususnya pemilih pemula bisa meningkat dan mereka bisa berperan aktif pada Pemilu 2019 nanti.
Dirinya menegaskan, kegiatan ini bukan hanya sekedar lomba,tetapi bagaimana memberikan pemahaman kepada pemilih pemula tentang kepemiluan dan demokrasi.
“Kami berharap, para peserta ini aktif dalam setiap prose sdemokrasi, dan menjadi agen dalam mensosialisaikan pemilu 2019. Apalagi seluruh pertanyaan yang diajukan kepada peserta lomba cerdas cermat seputar undang-undang kepemiluan, juga peraturan KPU,” tandasnya.
Adapun yang menjadi tim dewan juri pada lomba cerdas cermat dan yel-yel Pemilu, dari unsur KPU, Dinas Pendidikan, Kebudayaan dan Olahraga Provinsi Gorontalo, serta dari unsur masyarakat.
Untuk juara I mendapatkan hadiah senilai Rp 3 juta, juara II senilai Rp 2 juta dan juara III senilai Rp 1,5 jt, serta bonus hadiah bagi peserta lainya.(luk)