Gorontalo, mimoza.tv– Penyegaran ditubuh organisaasi Polri kembali terjadi pasca dilantiknya Jenderal Polisi (Purn) Tito Karnavian menjadi Menteri Dalam Negeri. Hal ini didasarkan pada dikeluarkannya Surat Telegram Kapolri Nomor 2850-2855 tanggal 21 Oktober 2019 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan jabatan di lingkungan Polri.
Di antara daftar nama Pejabat Polri yang tercantum dalam surat telegram tersebut, terdapat nama Kapolda Gorontalo Irjen Pol Rachmad Fudail bersama tujuh pejabat Polda Gorontalo. Hal ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Gorontalo, AKBP Wahyu Tri Cahyono, Kamis, (24/10/2019 ).
“Iya benar, terjadi penyegaran di lingkungan Polda Gorontalo dan Polres jajaran. Kapolda, Dir Pamobit dan seluruh Kapolres berpindah tugas sebagaimana surat telegram Kapolri yang kemarin kita terima,”ujar Wahyu.
Dirinya mengungkapkan, Irjen Pol Rachmad Fudail akan mengisi jabatan sebagai Analis Kebijakan Utama Bindiklat Lemdiklat Polri, posisinya digantikan oleh Brigjen Pol. Wahyu Widada yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Riau.
Mantan Kapolres Bonebolango ini juga menjelaskan, untuk posisi Dir Pamobvit yang dulunya dijabat oleh Kombes Pol Satake Bayu Setainto, digantikan oleh AKBP Mosyan Nimitch SIK, yang sebelumnya menjabat sebagai Wadir Bimmas Polda Gorontalo. Kombes Pol Satake Bayu Setaino kini menduduki jabatan barunya sebagai Kabid Humas Polda Sumatera Barat.
“Untuk Kepala SPN AKBP Sigit Ali Ismanto berpindah tugas di Polda Sulut sebagai Kabagdalops Ro Ops, posisinya diganti Kapolres Pohuwato AKBP Agus Widodo. Untuk Kapolres Pohuwato nantinya akan diisi oleh AKBP Teddy Rayendra, yang sebelumnya menjabat sebagai KBO Ro Ops.
Lanjut Wahyu, Untuk Polres Gorontalo juga mengalami pergantian. AKBP Dafcoriza yang sebelumnya menjabat sebagai pucuk pimpinan di Polres Gorontalo ini, digantikan oleh AKBP Ade Permana yang sebelumnya juga menjabat sebagai Kapolres Boalemo.
“AKBP Dafcoriza pindah ke Polda Metro Jaya, sebagai Kabagbekum Biro Logistik. Sedangkan posisi Kapolres Boalemo diisi oleh AKBP Achmad Pardamoan SIK MH yang sebelumnya menjabat sebagai KBO Dit Samapta Polda Gorontalo,” jelas Waahyu. Untuk jabatan Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Robin Lumban Raja, beliau pindah ke Baintelkam Polri sebagai Kasubbid IT Bin Inteltek, posisinya digantikan oleh Kapolres Bone Bolango AKBP Desmont Harjendra. Sedangkan Kapolres Bone Bolango nantinya akan diisi oleh AKBP Suka Irawanto, yang sebelumnya menjabat Kasubdit Regident Dit Lantas,”kata Wahyu.
Dirinya mengungkapkan, personel Polda Gorontalo merasa kehilangan sosok pemimpin yang telah banyak melakukan perubahan dan kemajuan bagi Polda Gorontalo.
“Kita seluruh personel Polda Gorontalo sangat bangga kepada Irjen Pol. Rachmad Fudail, di dalam kepemimpinan beliau banyak sekali perubahan yang terjadi. Apa yang menjadi program beliau seperti pembangunan SPN, Rumah Sakit Bhayangkara hingga pembentukan Polres Gorontalo Utara semuanya berhasil beliau wujudkan, dan semua itu dipersembahkan untuk masyarakat Gorontalo. Ini luar biasa, dan kami semua pastinya akan merasa kehilangan, namun roda organisasi tetaplah harus berjalan, dan kita harus hormati itu,” tutur Wahyu.
Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan Kapolda Gorontalo.
“Mari kita do’akan semoga Irjen Pol. Rachmad Fudail senantiasa diberikan kesehatan, dan sukses ditempat tugasnya yang baru, dan kita berharap dengan kepemimpinan Kapolda Gorontalo yang baru nanti Brigjen Pol Drs. Wahyu Widada, bisa membawa Polda Gorontalo menjadi lebih baik lagi. Amin,”ajak Wahyu.(luk)