Gorontalo, mimoza.tv – Dunia penerbangan penuh dengan tantangan dan risiko yang melibatkan faktor teknis, alam, serta kelalaian manusia. Setiap gangguan atau insiden dapat memengaruhi keselamatan penerbangan, dan berbagai istilah teknis digunakan untuk mendeskripsikan situasi-situasi ini.
Yuk, kenali beberapa istilah yang sering digunakan dalam dunia penerbangan!
Incident (Insiden)
Insiden adalah kejadian yang mengancam keselamatan penerbangan namun tidak menyebabkan kecelakaan. Insiden ini biasanya melibatkan kesalahan operasional, teknis, atau prosedural tanpa menimbulkan kerusakan signifikan.
Contoh: Kesalahan komunikasi antara pilot dan menara kontrol di area udara yang sibuk.
Accident (Kecelakaan)
Kecelakaan adalah peristiwa serius yang mengakibatkan kerusakan fisik besar pada pesawat, cedera serius, atau kematian.
Contoh: Pesawat mengalami kerusakan parah setelah jatuh, menyebabkan korban luka atau tewas.
Airprox (Proximity Event)
Ini adalah kejadian berbahaya di mana dua pesawat mendekati jarak berbahaya satu sama lain, berisiko menimbulkan tabrakan di udara.
Contoh: Dua pesawat hampir bertabrakan di udara karena kesalahan pemisahan lalu lintas.
Bird Strike
Bird strike terjadi ketika pesawat bertabrakan dengan burung, yang bisa menyebabkan kerusakan serius pada mesin atau badan pesawat, terutama saat lepas landas atau mendarat.
Contoh: Burung tersedot ke dalam mesin pesawat, menyebabkan kerusakan pada mesin.
Runway Incursion
Kejadian ini terjadi saat pesawat, kendaraan, atau orang yang tidak berwenang masuk ke landasan pacu aktif, membahayakan keselamatan penerbangan.
Contoh: Sebuah kendaraan masuk ke landasan saat pesawat lain akan lepas landas.
Fuel Dumping
Ini adalah proses membuang bahan bakar di udara untuk mengurangi berat pesawat saat harus mendarat darurat.
Contoh: Pesawat membuang bahan bakar di udara sebelum melakukan pendaratan darurat.
Engine Failure (Kegagalan Mesin)
Kegagalan mesin adalah saat mesin pesawat berhenti berfungsi sebagian atau sepenuhnya selama penerbangan, yang bisa memaksa pesawat untuk melakukan pendaratan darurat.
Contoh: Mesin mati akibat masalah teknis atau tersedot burung.
Controlled Flight Into Terrain (CFIT)
CFIT terjadi saat pesawat menabrak medan (gunung, bukit, dll.) meskipun beroperasi dengan normal, biasanya karena kesalahan manusia, terutama pilot.
Contoh: Pesawat menabrak bukit yang tidak terlihat oleh pilot karena terbang terlalu rendah.
Turbulence (Turbulensi)
Turbulensi adalah guncangan pesawat yang disebabkan oleh perubahan aliran udara, yang sering terjadi akibat perubahan cuaca, arus udara, atau badai.
Contoh: Guncangan kuat di udara akibat badai.
Go-Around
Go-around adalah prosedur di mana pilot membatalkan pendaratan yang direncanakan dan kembali terbang untuk mencoba pendaratan lagi, biasanya karena kondisi tidak aman.
Contoh: Pilot membatalkan pendaratan karena ada pesawat lain di landasan.
Rejected Takeoff (RTO)
Rejected Takeoff terjadi ketika pesawat menghentikan proses lepas landas di landasan karena masalah teknis atau situasi darurat.
Contoh: Pilot membatalkan lepas landas setelah mendeteksi masalah pada mesin.
Emergency Landing (Pendaratan Darurat)
Pendaratan darurat dilakukan karena adanya situasi darurat seperti kegagalan mesin, masalah teknis, atau keadaan medis.
Contoh: Pesawat mendarat segera setelah mengalami kegagalan sistem.
Hard Landing
Hard landing terjadi saat pesawat menyentuh landasan pacu dengan kekuatan lebih besar dari biasanya, sering kali akibat cuaca buruk atau kesalahan pilot.
Contoh: Pesawat menghantam landasan dengan keras akibat angin kencang.
Hijacking (Pembajakan)
Pembajakan adalah tindakan kriminal di mana pesawat diambil alih oleh pihak bersenjata atau orang yang memaksa perubahan rute dengan ancaman kekerasan.
Contoh: Teroris mengambil alih kendali pesawat.
Unruly Passenger
Penumpang yang tidak tertib di dalam pesawat, yang bisa mengancam keselamatan penerbangan atau mengganggu ketertiban selama penerbangan.
Contoh: Penumpang yang melakukan kekerasan terhadap awak kabin.
Dengan memahami istilah-istilah ini, kita bisa lebih mengerti berbagai situasi yang mungkin terjadi dalam penerbangan, serta pentingnya keselamatan dalam setiap tahap penerbangan.
Penulis: Lukman.