Gorontalo, mimoza.tv – Pandemi Covid-19 yang melanda Gorontalo lebih khusus Kota Gorontalo, sosok yang satu ini yang wara – wiri bersama jajarannya disetiap tapal batas antara Kota Gorontalo dengan kabupaten lainnya dalam menjalankan kebijakan pemerintah, yaitu Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Wajar memang, sebagai Kapolres di Ibu Kota Provinsi Gorontalo, kebijakan PSBB itu dijalannkannya penuh tanggung jawab dengan tetap mengedepankan slogan isntitusinya, profesional, moderen dan terpercaya (PROMOTER).
Nama Desmont Harjendro Ageston Putra dikenal luas takkala menjabat sebagai Kapolres Gorontalo Kota pada akhir tahun 2019, dimana AKPOL Angkatan tahun 2000 ini sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Bone Bolango.
Diwawancarai tip podcast Mimoza Tv, pria asal Jawa Timur ini mengaku sejak tugas kedinasan kebanyakan berkecimpungan di lalulintas ini, juga pernah bertugas di daerah Jogjakarta, Jakarta, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan Dan Gorontalo.
“Untuk Kota Gorontalo ini tantangannya sedikit berbeda dengan kabupaten lainnya di Provinsi Gorontalo. Alhamdulillah selama bertugas disini, semua berjalan lancar, saya selalu di bantu oleh staf, Waka Polres, Kabag Ops, Kasat, serta Kapolsek, ucap Desmont dalam wawancara di ruang kerjanya, Senin (7/6/2021).
Sementara untuk menjalankan kebijakan kebijakan maupun perintah kata dia, hal pertama yang dlakukan adalah betul-betul mengetahui kondisi yang ada di wilayah.
“Dalam organisasi internal pertama-tama saya lakunan adalah mensolidkan kebersamaan, saling berkordinasikan dan memberikan saran satu dengan lainnya. Sementara untuk dalam rutinitas melakukan kordinasi dalam kegiatan-kegiatan yang menyangkut untuk kepentingan masyarakat Kota Gorontalo, selama ini kerjasama kita dari pihak TNI, Pemerintah, serta elemen-elemen lainya. Kita selalu kerja sama dengan baik dan saling berkordinasikan. Jika ada yang tidak pas antara kita maka kita mencari solusinya bersama-sama,” terang Desmont.
Di sis lain juga dirinya berterimakasih kepada masyarakat yang selama ini memberikan kontribusi positif dalam hal Kamtibmas dan kondusifitas Kota Gorontalo.
“Mengakhiri jabatan sebagai Kapolres Gorontalo Kota, saya berterimakasih kepada seluruh masyarakat kota Gorontalo yang dari pemerintah kota Gorontalo, TNI, dan seluruh elemen yang ada di kota Gorontalo atas kerjasama selama ini. Kepada warga Kota Gorontalo juga saya mengucapkan terima kasih, telah menjaga situasi Kambtimas. Dalam pergaulan saya pribadi selama satu tahun tujuh bulan, secara pribadi saya memohon maaf apabila ada hal-hal ataupun perbuatan perkataan yang tidak pas kepeda masyarakat. Pada intinya saya melakukan tugas melaksanakan aturan,” imbuhnya.
Pada akhir wawancara juga dirinya menghimbau dan mengajak kepada masyarakat Kota Gorontalo betul-betul melaksanakan Prokes, agar terhindar dan terjangkit virus Covid-19.(luk)
