Gorontalo, mimoza.tv – Anggota DPRD Provinsi (Deprov) Gorontalo melakukan kunjungan reses di Rumah Sakit Aolei Saboe pada Rabu (20/11/2019). Dalam kunjungan tersebut mereka mendapati piutang RS Aloei Saboe mencapai Rp. 40 miliar. Angka tersebut merupakan akumulasi dari klaim jasa pelayanan kesehatan yang harus dibayarkan BPJS Kesehatan kepada pihak RS Aloei Saboe.
Pada kesempatan tersebut Ketua Tim Reses Dapil Kota Gorontalo, A.W Thalib mengatakan, hal tersebut persoalan serius yang harus disikapi oleh pemerintah provinsi Gorontalo. Dirinya mengatakan, hal tersebut bisa berdampak tidak baik bagi pelayanan kesehatan, dan berdampak buruk bagi mutu dan kualitas kinerja tenaga medis
“Saya menyarankan kepada pihak pengelola rumah sakit untuk mencari kiat-kiat lain yang bisa menjadi solusi, guna menjaga agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Berutung jika pihak pengusaha obat atau farmasi masih memberikan kepercayaan kepada RS Aloei Saboe, karena barangkali mereka paham dengan kondisi ini,” ujar A.W Thalib.
Politisi PPP ini juga menyarankan. pihak RS juga harus mengevaluasi semua kinerja. Sebagai rumah sakit rujukan di provinsi Gorontalo, RS Aloei Saboe harus tetap menyediakan pelayanan yang baik meski di masa-masa yang terbilang masih sulit ini. “Ini menjadi catatan penting yang akan kita bahas kemudian bersama pemerintah dan pengelolaan RS,” pungkasnya.(mar/luk)