Gorontalo, mimoza.tv – Tim DVI Polri berhasil mengidentifikasi kembali 13 jenazah korban jatuhnya pesawat Lion Air TJ 610 di perairan Karawang, Jawa Barat. Dengan teridentifikasinya ke 13 jenazah tersebut, total, sudah 27 korban berhasil diidentifikasi.
Kepala DVI Rumah Sakit Polri, Kombes Pol Lisda Cancer, kepada awak media mengatakan, sampai pada hari Senin (5/11), VDI berhasil mengidentifikasi 13 korban.
“Malam ini, tim kita sudah mengidentifikasi 10 penumpang,” kata Lisda, Senin (5/11/2018).
Berikut nama-nama 13 korban Lion Air yang berhasil diidentifikasi:
- Reni Ariyanti perempuan 51 tahun diidentifikasi melalui DNA.
- Muhammad Rafi Andrian, laki-laki 24 tahun melalui DNA.
- Eryanto, laki-laki (41) melalui DNA.
- Vera Junita, perempuan (21) melalui DNA.
- Restia Amelia, perempuan (27) melalui DNA.
- Fifi Hajanto, perempuan (42) melalui DNA.
- Dede Anggraeni, perempuan (40) melalui DNA.
- Petrus Rudolf Sayers, laki-laki (58) melalui sidik jari.
- Eka M Suganda, laki-laki (49) melalui sidik jari.
- 10. Niar R Soegiono, laki-laki (34), melalui sidik jari.
- Sudibyo Onggo Mardoyo, laki-laki (41) dari sidik jari.
- Hendra, laki-laki (39) melalui DNA.
- Mito, laki-laki (37) sidik jari (anggota Polres Babel).
Berita ini sudah tayang di https://kumparan.com/@kumparannews/13-korban-lion-air-teridentifikasi-melalui-dna-dan-sidik-jari-1541419890349840931