Gorontalo, mimoza.tv – Angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Gorpontalo pada tahun 2019 mengalami peningkatan sebesar 0,78 atau sebesar 1,15 persen, di banding dengan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 1,04 persen. Peningkatan IPM tahun 2019 ini juga lebih tinggi dari skala nasional yang hanya mecapai 0,02 persen.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo, Herum Fajarawati sat merilis fenomena pertumbuhan ekonomi, yang digelar di ruang Preskon Kantor BPS Provinsi Gorontalo pekan lalu.
Herum mengatakan, selama 10 tahun ini (2010 – 2010) IPM di Gorontalo rata-rata tumbuh sebesar 1,00 persen per tahun. Angka pertumbuhan ini juga tertinggi nasional yang hanya mencapai 0,8 persen.
“Pencapaian pembangunan manusia ini diukur dari 3 dimensi yang meiputi; dimensi kesehatan, pengetahuan, dan dimensi standar hidup layak. Tahun 2019 dimensi kesehatan Provinsi Gorontalo yang di ukur dari usia harapan hidup saat lahir meningkat menjadi 67,93 tahun, angka harapan lama sekolah meningkat menjadi 13,06 tahun, serta dimensi standar hidup layak yang diukur dari pengeluaran per kapita per tahun meningkat menjadi 10.07 juta,” jelas Herum.
Untuk Kabupaten/Kota di Provinsi Gorontalo kata dia, capaian pembangunan menunjukan nilai yang bervariasi. Pembangunan manusia tertinggi tahun 2019 kata dia adalah Kota Gorontalo yang sebesar 77,08 yang sudah masuk dalam kategori tinggi.(luk)
