Gorontalo, mimoza.tv – Sejak dilucurkan pada kegiatan Kick Off Semarak Rupiah Ramadan dan berkah Idul Fitri, Jumat (24/3/2023) lalu, minat warga dalam menukar uangnya dengan uang kartal baru cukup tinggi. Hal ini dibuktikan dengan antusiasnya menukar uang di mobil kas keliling BI yang terparkir di stand Pameran dan Bazar Kantor Wilayah kemenkumham Provinsi Gorontalo pada Jumat (31/3/2023).
Safitri, salah satu warga yang turut menukarkan uangnya di mobil kas keliling itu mengaku merasa bangga. Bahkan ia tidak khawatir lagi karna sudah jauh-jauh hari menukarkan uangnya untuk keperluan Idul Fitri nanti.
“Mumpung kesempatan di depan mata, saya ajak tetangga dan beberapa rekan kerja untuk menukarkan uang. Jadi jelang Idul Fitri nanti kita sudah tidak sibuk-sibuk lagi menukarkan uang dengan yang baru,” ujar Safitri.
Menurut karyawan di salah satu perusahaan swasta di Kota Gorontalo ini, menukar uang di momen Ramadan dan Indul Fitri ini sudah menjadi tradisi warga masyarakat.
“Kita berharap dengan antusias dan peningkatan penukaran uang baru dari tahun-ke tahun ini sejalan dengan ketersediaan uang emisi baru yang disediakan oleh Bank Indonesia,” imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Astuti Abdullah. Warga yang berdomisili di Bongoime, Kecamatan Tilongkabila ini berharap,uang kartal baru yang disiapkan oleh BI Gorontalo tersebut dapat mencukupi kebutuhan masyarakat pada Ramadan dan Hari Raua Idul Fitri nanti.
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo, Dian Nugraha saat Kick Off program SERAMBI (Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri 2023) menyampaikan, sejak di luncurkan pada 24 Maret hingga 20 April mendatang, pihaknya menyiapkan uang kartal sebesar 726 miliar rupiah yang berisi 659 miliar uang pecahan besar dan 67 miliar uang pecahan kecil.
Melalui program itu BI Gorontalo turut menyiapkan kas keliling yang akan memberi layanan di 16 titik, kemudian layanan perbankan 67 titik dan titik terbaru tahun ini di Kabupaten Pohuwato.
“Saya berharap masyarakat Gorontalo telah terbiasa mendaftarkan diri sebelum melakukan layanan penukaran kas keliling di website https,//pintar bi.go.id/. Hal ini untuk dapat mempermudah dan mempercepat proses penukaran,” imbuhnya.
Lanjut Dian, Bank Indonesia juga turut menyampaikan agar masyarakat bisa berbelanja dengan bijak dalam memenuhi segala kebutuhannya.
“Ini sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Penjabat Gubernur, Kapolda Gorontalo, Ketua MUI Provinsi Gorontalo dan juga kami dari Bank Indonesia melalui berbagai Chanel media sosial, agar kita menyikapi Ramadhan dan Idul Fitri dengan berbelanja dengan secukupnya apakah itu kebutuhan pokok atau yang lainnya sehingga diharapkan masyarakat tentu bisa mendukung upaya kita dalam rangka mengendalikan inflasi,” ucap Dian.
Ia menambahkan, dalam mengantisipasi beredarnya uang palsu ditengah-tengah masyarakat, KPwBI Gorontalo terus melakukan edukasi dan sosialisasi dengan secara masif.
“Tujuannya agar masyarakat Cinta, Bangga dan Paham Rupiah artinya dapat membedakan, memahami dan mengetahui ciri-ciri uang rupiah kita,” tandasnya.
Pewarta : Lukman.