Gorontalo, mimoza.tv – Timnas Indonesia kembali menjalani laga ke dua Grub B Piala AFF 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Selasa (13/11/2018). Skuad Stefano Lilipaly cs ini menjamu Timnas Timor Leste, dan berhasil menutup laga dengan kemenangan 3 – 1.
Gol-gol kemenangan Timnas Garuda ini di selesaikan oleh alfath Fatheir (60), Stefano Lilipaly (69), dan Alberto ‘Beto” Goncalves (82). Sedangkan gol tunggal Timor Leste dicetak oleh Rufino Gamma (48). Dengan hasil itu, Timnas Garuda naik posisi dua berbekal poin 3. Sementara Timor Leste terperosok di dasar klansemen tanpa poin.
Terus menekan tanpa hasil gol, menjadi gambaran sepanjang laga babak pertama. Timnas Garuda dapat memegang otoritas permainan, hingga menggempur bertubi-tubi. Peluang menggedor pertahanan Timor Leste pun berhasil didapatkan. Akan tetapi, pengambilan keputusan yang salah atau telat, membuat peluang yang tercipta berujung kegagalan.
Selepas minum, Tim besutan Bima Sakti ini langsung menyengat pertahanan lawan. Belum satu menit si kulit bundar bergulir di babak kedua, Alberto ‘Beto’ Goncalves nyaris membubuhkan namanya di papan skor. Ia berhasil menyambar bola hasil umpan Gavin Kwan Adsit.
Timor Leste yang terus mendapat tekanan pun membuka keunggulan lewat taktik serangan balik yang cepat pada menit ke 48. Walhasil, Rufino Walter yang menerima umpan dari belakang melepaskan tendangan voli dari luar kotak pinalti. Bola yang melaju kencang gagal di jangkau tangan Andritarny Ardhiyasa.
Kebobolan di awal babak ke dua, Timnas merespon gol tersebut dengan meningkatkan agresivitas serang. Tak Cuma itu, Timnas juga menerapkan garis pertahanan yang tinggi untuk memberikan tekanan yang lebih besar kepada Timor Leste. Efeknya, daya ledak Timnas membesar. Akan tetapi, Timnas masih saja kesulitan untuk menciptakan peluang, apalagi menyamakan skor.
Dilansir dari https://kumparan.com/ , menyiasati kebuntuan, Bima Sakti menarik keluar Febri dan memasukkan Riko Simanjuntak pad menit ke 57. Penngantian tersebut membuat serangan dari kanan semakin kencang, dan suplai bola ke triker membaik. Hal itu terlihat pada menit ke 58. Riko dapat menyisir sisi kiri pertahanann Timor Leste dan menyodorkan umpan tarik. Bola mendarat di kaki septian, akan tetapi tendangan pemain Mitra Kulkar itu masih melebar.
Tekanan intens Timnas akhirnya membuahkan hasil di menit 60. Andik menyodorkan umpan pendek kepada Alfath Fathier. Pemain milik Madura United itu menggiring bola sampai ke dalam kotak. Tak berselang lama, Alfath melepaskan tendangan. Bola yang melaju kencang sebenarnya dapat ditepis kiper Timor Leste, tetapi bola tetap bersarang ke dalam gawang.
Menginjak menit 69, Timnas mendapatkan kans emas via penalti setelah Andik dilanggar oleh Gumario Augusto di dalam kotak. Stefano Lilipaly yang diutus sebagai eksekutor mampu menunaikan tugasnya dengan sempurna. Skor 2-1 untuk keunggulan Timnas.
Tak puas unggul satu gol, Timnas terus menekan. Hasilnya terlihat saat laga berusia 82 menit. Riko dapat menyisir sisi kiri pertahanan Timor Leste melalu kelincahannya. Ketika sudah berada di sekitar kotak, pemain Persija Jakarta itu melepaskan umpan silang atas. Bola yang melayang dapat disambar Beto melalui sundulan kepala.
Di sisi pertandingan, jual beli serangan intens terjadi. Efeknya, sejumlah peluang berhasil diciptakan oleh kedua tim. Namun, sampai peluit panjang berbunyi, skor 3-1 untuk kemenangan Timnas Indonesia bertahan.