Gorontalo, mimoza.tv – Momentum Hari Pendidikan Nasional 2023, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo bersama Pemerintah Provinsi Gorontalo, dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Gorontalo serta Balai Guru Penggerak Provinsi Gorontalo menyelenggarakan kegiatan bertajuk Launching BERSINAR (Belajar Bersama Kami Mengenal QRIS) x CBP (Cintra Bangga Paham) Rupiah.
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, SyukriBotutihe, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Dian Nugraha, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Gorontalo, Ir. Rusli Wahjudewey Nusi, M.T., MM, Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Gorontalo, Eky Aristanto Punu, M.M, para Kepala OPD Provinsi Gorontalo, Kepala Sekolah dan Siswa SMA/SMK se-Provinsi Gorontalo, serta unsur perguruan tinggi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Dian Nugraha dalam penjelasannya mengatakan, Program BERSINAR dan CBP Rupiah merupakan internalisasi QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) dan CBP Rupiah kedalambahan ajar Ekonomi ditingkat SMA dan P5 (Projek PenguatanProfilPelajar Pancasila) di tingkat SMK se-Provinsi Gorontalo.
“Lewat internalisasi tersebut, diharapkansiswa-siswi dapat mengetahui, memahami dan menerapkan CBP Rupiah dan pembayaran berbasis QRIS di kehidupansehari-hari,” ucap Dian Nugraha.
Dijelaskannya juga, setelah pelaksanaan Launching BERSINAR x CBP Rupiah, pada bulan Juni 2023 nanti akan dilaksanakanTraining of Trainers kepada Guru Ekonomidan Pengajar P5 di SMA/SMK se-Provinsi Gorontalo. Kemudian akan dilanjutkan dengan Roadshow BERSINAR x CBP Rupiah yang akan dipusatkan di Kota Gorontalo, Kab. Gorontalo dan Kab. Pohuwato.
“Kegiatan ini juga akan dirangkaikan dengan akuisisi user QRIS barubagi para siswa-siswi SMA/SMK yang telah memenuhi persyaratan, yaitu usia 17 tahun dan telah memiliki KTP,” imbuhnya.
Ia menambahkan, implementasi Bahan Ajar QRIS dan CBP Rupiah oleh Guru Ekonomi dan Pengajar P5 kepada para siswa-siswa SMA/SMK akan dilaksanakan di tahun ajaran baru, yaitu semester ganjil 2023. Sebagai bentuk monitoring pelaksanaan program, pada bulan September sampai dengan November 2023 akan dilaksanakan lomba baik di tingkat siswa, guru dan sekolah se Provinsi Gorontalo.
Pewarta : Lukman.
