Gorontalo, mimoza.tv – Bertepatan dengan pembukaan penerbangan perdana subsidi angkutan udara perintis penumpang 9 rute koordinator wilayah Gorontalo, Galeri UMKM binaan dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo diresmikan.
Galeri yang merupakan hasil kolaborasi antara KPwBI Gorontalo, Pemprov, Dekranasda Provinsi Gorontalo, dan Dharma Wanita Persatuan Bandar Udara (bandara) Djalaluddin Gorontalo ini ditandai deng pengguntingan pita oleh Pj Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, Ketua Dekranasda, Kepala Kantor BI, serta Ketua Dharma Wanita persatuan Bandara Djalaluddin.
Kepala Kantor Bank Indonesia Dian Nugraha dalam sambutannya mengatakan, adanya Galeri UMKM di Bandara Djalaluddin, menjadikannya sebagai sarana media promosi serta memperkuat aspek pemasaran produk UMKM Gorontalo.
”Ini bisa menjadi salah satu alternatif bagi penumpang pesawat terbang yang tidak sempat berbelanja oleh-oleh Kota Gorontalo atau tempat lain, dapat memperolehnya dengan harga terjangkau di galeri ini,” ujar Dian.
Dirinya mengungkapkan, saat ini baru 50 UMKM dari 150 UMKM binaan BI yang produknya berada di galeri UMKM Bandara Djalaluddin. Dia berkeyakinan hal itu dapat memacu UMKM binaan lainnya, untuk bisa menjual produknya di Galeri UMKM tersebut. Keseluruhan UMKM tersebut telah lolos kurasi yang diadakan oleh Bank Indonesia, Dekranasda dan Diskumperindag (Dinas Koperasi, UMK, Perindustrian dan Perdagangan) Provinsi Gorontalo.
“Saya berharap, adanya Galeri ini dapat menjadi kebanggaan masyarakat Gorontalo untuk membawa oleh-oleh, sekaligus memperkenalkan produk asal Gorontalo itu keluar daerah maupun internasional,” cetusnya.
Setali tiga uang, Kepala Bandara Djalaluddin Gorontalo, Joko mengatakan, disediakannya tempat bagi Galeri UMKM tersebut sebagai salah satu ikhtiar pihak bandara turut mengembangkan UMKM di Gorontalo. Bahkan kata Joko, pihaknya tidak membebankan biaya konsinyasi kepada produk-produk UMKM yang dijual di galeri.
”Harapannya dapat meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMKM,” ucap Joko.
Selain itu Joko menyatakan, langkah yang diambilnya merupakan salah satu upaya bersama, meningkatkan kapasitas dan daya saing produk UMKM Gorontalo.
Hal senada diungkapkan Pj Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya dalam sambutannya, saat peresmian Galeri UMKM Binaan BI dan Dekranasda Provinsi Gorontalo itu.
”Produk-produk UMKM dapat didapatkan di sini. Dengan harga yang relatif sama, orang dari Pohuwato, Boalemo, Kabupaten Gorontalo serta Gorontalo Utara, tidak perlu lagi ke Kota Gorontalo untuk membeli oleh-oleh, cukup di Galeri UMKM yang ada di Bandara Djalaludin ini,” tandas Ismail Pakaya berpromosi.
Pada kesempatan tersebut, diserahkan pula buku UMKM Binaan Bank Indonesia berjudul “Menebar Asa Meraih Cita”, terbitan Bank Indonesia, kepada Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya.
Respon positif pun datang dari Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Paris RA Jusuf, yang menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif peresmian Galeri UMKM ini. Menurutnya, galeri tersebut akan lebih mendorong ekonomi masyarakat Gorontalo, khususnya di sektor UMKM, dan meningkatkan penjualan serta pemasaran produk lokal.
Dengan adanya Galeri UMKM ini di Bandara Djalaluddin, diharapkan dapat membuka peluang baru bagi para pelaku UMKM untuk mengembangkan usaha mereka serta meningkatkan daya saing produk-produk lokal Gorontalo di pasar.
Penulis : Lukman.