Boalemo, mimoza.tv – Ratusan personil gabungan dari Polres Boalemo, Mapolda Gorontalo dan Satpol PP diturunkan untuk mengamankan gedung KPU Boalemo, yang menjadi lokasi pelaksanaan Rapat Pleno Penetapan Kepala Daerah Boalemo Terpilih.
Ratusan personil gabungan Kepolisian Resor Boalemo, Satuan Brigade Mobil Polda Gorontalo serta Satpol PP Boalemo disiagakan di beberapa titik, terutama ditempatkan di sekitar Gedung Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boalemo, dimana lokasi ini menjadi tempat pelaksanaan Rapat Pleno Penetapan Kepala Daerah Terpilih, yang akan memimpin Kabupaten Boalemo selama lima tahun kedepan.
Beberapa personil Kepolisian dari Satuan Brimob bersenjata lengkap, disiagakan di tiap sudut gedung KPU, serta di depan ruangan pelaksanaan Rapat Pleno. Yang diperbolehkan masukpun tidak semua, dimana hanya tamu undangan serta beberapa orang dari tim pemenangan pasangan Darwis Moridu-Anas Yusuf yang mewakili didalam ruangan. Sementara massa pendukung yang turut mengawal pasangan Kepala Daerah terpilih ini, hanya diperbolehkan menunggu diluar gedung KPU Boalemo.
“Untuk pengamanan rapat pleno ini merupakan personil gabungan, diantaranya Polres Boalemo yang mengerahkan personil sebanyak 120 orang, diback up oleh Satuan Brimob Polda Gorontalo sebanyak 60 personil, dan juga dari Dalmas Polda Gorontalo serta Satpol PP Boalemo. Dan semuanya sudah diploting sesuai rencana pengamanan yang dibuat,” ujar Kapolres Boalemo, AKBP Jepri Yuniardi.
Ia juga mengatakan, pengamanan ini akan terus dilakukan seperti biasanya, sampai pada saat pelantikan nanti.
Sebelumnya, eskalasi Kabupaten Boalemo sendiri sempat naik menjadi zona merah, pada saat masa tahapan Pilkada berlangsung. Terutama pasca pencoretan pasangan petahana dari daftar calon peserta Pilkada.