Gorontalo, mimoza.tv – Trainer bersertifikat Google, Ronny Adolf Buol mengungkapkan, media dan pers di Gorontalo harus mampu menangkal berita bohong atau hoax. Hal ini diungkapkannya saat menjadi pemateri pada kegiatan pelatihan Google News Initiative Training Network, Sabtu – Minggu (13 -14/7/2019).
Dirinya menilai, saat ini media efektif untuk menangkal hoax dan menjadi rujukan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang benar.
Meskipun dalam beberapa kasus ada media yang pernah memberitakan berita bohong, namun kata Ronny, sebenarnya media apalagi media maenstream itu sudah memiliki sederet aturan main yang ketat dalam proses penyajian berita.
“Di era serba canggih saat ini, peran wartawan dan media, terutama yang online itu tidak sebatas mencari dan menyajikan begitu saja berita berita kepada masyarakat. Lewat berbagai perangkat alat, dia harus memverifikasi kebenaran suatu informasi, baik itu video, foto dan informasi digital lainnya. Itu poin penting” ujar direktur di Zonautara.com ini.
Baca juga: 27 Wartawan Gorontalo Dapat Ilmu ‘Kanuragan’ Dari Google
Ronny mengibaratkan, jika informasi bohong atau hoax itu disajikan kepada pembaca, maka tentu ini sangat tidak baik dan malah akan menjadi racun bagi masyarakat.
Lewat berbagai macam tools yang telah diajarkan kepada peserta pelatihan, Ronny berharap pers atau wartawan memperketat lagi proses seleksi berita, memverifikasi kebenaran informasi.
“Informasinya harus akurat, terkonfirmasi, terverifikasi kevalidannya, narasumber yang jelas. Dengan demikian wartawan dan medianya tidak menjadi agen penyebar berita bohong,” pungkasnya.(luk)