Kota Gorontalo, mimoza.tv – Bursa Calon Walikota Gorontalo dalam Pilkada Serentak tahun 2018 mendatang akan semakin panas. Hal ini terbukti setelah Rum Pagau menyatakan ingin maju sebagai Walikota dan resmi mendaftarkan diri melalui penjaringan Partai Demokrat.
Mantan Bupati BKbupaten Boalemo, Rum Pagau, secara mengejutkan mendaftarkan diri untuk ikut serta pada penjaringan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Gorontalo, yang dilaksanakan oleh Partai Demokrat.
Rum Pagau tiba di Sekretariat Penjaringan Partai Demokrat pukul 11.10 Wita bersama dengan tim pemenangannya, yang diterima langsung oleh Sekretris Tim 9 Penjaringan, Jemmy Mamangkey, yang menerima formulir pendaftaran serta kelengkapan berkas lainnya.
Usai mengikuti proses pendaftaran, Rum Pagau mengatakan alasan dirinya ikut serta pada penjaringan bakal calon Pilwako 2018 tersebut, karena merasa tertantang untuk merubah Kota Gorontalo menjadi kota yang produktif dan berkelanjutan.
“Saya tertarik untuk ikut dalam Pemilihan Walikota Gorontalo ini, karena ada tantangan tersendiri buat saya. Pemimpin kalau tidak ada tantangan belum bisa dikatakan sebagai pemimpin. Selain itu saya tertarik ingin merubah Kota Gorontalo menjadi salah satu kota yang produktif, karena Kota Gorontalo adalah wajah dari Provinsi Gorontalo,” ungkap Rum.
Bahkan menurutnya, kota yang dijuluki serambi madinah ini merupakan ibukota Provinsi Gorontalo, sehingga itu dirinya tidak menginginkan kota gorontalo tertinggal dari daerah lainnya.
“Karena Kota Gorontalo adalah ibukota Provinsi Gorontalo, sehingga membutuhkan seorang pemimpin yang punya visi kedepan, punya keberanian dan sekaligus punya niat. Kita punya visi tapi itu hanya dalam kertas, jadi butuh pembuktian untuk itu sebagai seorang pemimpin melalui program kerja,” lanjutnya.
Rum Pagau yang merupakan mantan Bupati Boalemo periode 2013–2017 tersebut menegaskan, dirinya memiliki program yang bisa menjadikan Kota Gorontalo sebagai kota yang mendunia. “Kalau Makassar dan Manado bisa, Kota Gorontalo juga harus bisa mendunia, dan saya punya program untuk mewujudkan hal itu,” tutupnya.
