Gorontalo, mimoza.tv – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, mengatakan, per tanggal 27 September 2021 mendatang, pihaknya akan mulai mengujicoba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas. Hal itu dikatakan Marten usai mengadakan kunjungan dalam rangka mengecek kesiapan ke salah satu Sekolah Dasar Negeri di Kota Gorontalo, Jumat (17/9/2021).
Kebijakan tersebut kata dia mengacu pada keputusan bersama empat menteri terkait dengan PTM, dimana daerah yang masuk dalam level 3 sudah dibolehkan untuk menyelenggarakan PTM terbatas.
“Daerah-daerah yang masuk baik di level 1, level 2 maupun level 3 sudah dibolehkan untuk menyelenggarakan PTM, termasuk Kota Gorontalo. Untuk itu yang perlu kami lakukan saat ini antara lain penyusunan regulasi dalam bentuk SOP sebagai pedoman bagi semua pihak, mulai dari sekolah, dinas pendidikan, Komite Sekolah, orang tua murid maupun lingkungan sekolah itu sendiri. Perlu kami garisbawahi, untuk Kota Gorontalo hal ini sudah kami persiapkan sejak 3 bulan sebelumnya,” ucap Marten.
Ditambahkannya juga, uji coba tersebut belum berlaku untuk seluruh sekolah yang ada di Kota Gorontalo, tetapi hanya untuk beberapa sekolah yang siap saja.
“Jika uji coba ini berhasil, maka selanjutnya kita akan membuka sekolah lainnya secara bertahap,” tandasnya.
Pewarta: Lukman
