Gorontalo, mimoza.tv –Ketua Komisi Penyiaran Daerah Gorontalo, Safrin Sairi memberika apresiasi yang luar biasa kepada Mimoza Tv, yang sejak 2016 silam sudah bermigrasi dari analog ke digital.
Bahkan kata Safrin, pihaknya merasa bangga bahawa sampai dengan saat ini sudah ada 12 ribu pelanggan Mimoza Tv kabel yang menikmati fasilitas siaran dengan infrastruktur digital.
“Kami memberikan apresiasi yang luar biasa kepada pihak Mimoza Tv Kabel yang ternyata sudah sejak 2016 sudah beralih ke digital. Dalam pertemuan itu juga kita membahas soal penyiaran, tentang migrasi siaran dari analog ke digital, termasuk juga membahas potensi-potensi masalah ketika Gorontalo ini sudah beralih ke digital,” ujar Safrin.
Persoalan lainnya yang turut dibahas dalam silaturahmi itu adalaha masalah usaha tv kabel di Gorontalo yang ternyata jumlahnya sekitar 200 usaha. Sementara di satu sisi kata dia, hanya ada 3 usaha tv kabel saja yang mempunyai izin.
“Dari sekian ratus jumlahnya, hanya ada tiga yang mempunyai izin usaha. Satu diantaranya adalah Mimoza Tv Kabel. Kedepan hal ini yang akan kita carikan solusinya. Pada prinsipnya KPID adalah bagaimana menumbuhsuburkan industri penyiaran di Gorontalo, termasuk tv berlangganan,” imbuhnya.
Dilain sisi kata Safrin, penegakan aturan sudah harus ditegakkan. Karena setiap penyiaran itu kata dia berpengaruh atau berdampak pada perilaku dam mindset pada masyarakat, sehingga hal ini harus legal dan resmi.
“Opsinya adalah berafiliasi. Yang berikutnya adalah, kita akan duduk diskusi bersama, bagaimana mengadvokasi agar mereka menjadi usaha yang berizin,” tandasnya.
Kunjungan rombongan Komisioner KPID Gorontalo sendiri diterima langsung oleh Direktur Pt Mimoza Multi Media, Hadi Sutrisno Daud, yang juga selaku Ketua Asosiasi Tv Kabel Provinsi Gorontalo, bersama Manager HRD, Yahya Thalib.
Pewarta : Lukman.
