Gorontalo, mimoza.tv – Masyarakat di Gorontalo kembali dibuat resah dengan sulitnya mendapatkan tabung gas LPG 3 kg. Pasalnya stok dari tabung 3 kg ini, terbilang sangat langka dan sulit didapatkan, sebagian warga pun terpaksa beralih menggunakan kompor minyak tanah dan tungku untuk kebutuhan memasak sehari-hari.
Kelangkaan gas LPG 3 kg disejumlah pangkalan ini, baik di kabupaten maupun Kota Gorontalo, membuat warga kewalahan karena harus bolak balik mencari gas tersebut. Bahkan warga pun resah lantaran sejumlah agen LPG yang didatangi ini tidak memiliki stok LPG.
Akibatnya sabagian warga memilih beralih menggunakan kompor minyak tanah dan tungku untuk kebutuhan memasak. Pasalnya sudah beberapa hari ini, mereka kesulitan mendaptkan gas LPG 3 kg.
Saat diwawancara, Eri Ismail mengaku, saat ini mereka hanya bisa menggunakan kompor minyak untuk memasak. Bahkan mereka sudah mendatangi sejumlah pangkalan yang ada di Kota Gorontalo, namun sayangnya stok LPG tersebut benar-benar kosong.
“Kemarin kami yang menggunakan minyak tanah dialihkan untuk menggunakan gas LPG, namun mengapa setelah beralih ke LPG, kami masih terus merasakan kesulitan untuk mendapatkan gas tersebut,” kata Erni.
Sama halnya yang dikatakan Ismail Maliki, dimana kelangkaan gas LPG ini bukan saja baru pertama kalinya terjadi, melainkan ini sudah pernah terjadi pada beberapa waktu lalu. Ismail menyesalkan pemerintah saat ini terus melakukan berbagai macam kegiatan, akan tetapi kebutuhan masyarakat sendiri ini malahan terabaikan.
“Kami hanya berharap agar kelangkaan gas LPG ini bisa normal kembali, sebab ini juga merupakan kebutuhan masyarakat, sehingga kami masyarakat membutuhkan peran pemerintah untuk mengatasi persoalan tersebut,” pungkasnya. (fpr)